Insitekaltim, Samarinda – Aroma persaingan politik semakin terasa pekat di Kalimantan Timur. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Timur akan menyajikan babak penting dalam perjalanan Pilgub Kaltim 2024 melalui debat kedua yang bertema Tata Kelola Pemerintahan dan Pemberdayaan Masyarakat.
Dua pasangan calon, Isran-Hadi (paslon 01) dan Rudy-Seno (paslon 02), siap adu gagasan dan strategi di hadapan publik.
Debat yang akan disiarkan langsung dari Jakarta pada 3 November 2024 oleh CNN Indonesia ini menjadi momentum krusial bagi kedua paslon untuk memikat hati pemilih dengan visi dan solusi mereka. Ketua KPU Kaltim Fahmi Idris memastikan bahwa persiapan sudah mendekati sempurna.
“Kami baru saja melakukan koordinasi dengan Polda dan perwakilan tim dari kedua paslon terkait teknis pelaksanaan debat. Tingkat kesiapan kami mencapai 80 persen,” ujar Fahmi, Kamis (31/10/2024).
Jakarta akan menjadi panggung bagi Isran-Hadi dan Rudy-Seno untuk memaparkan visi mereka. Siaran langsung oleh CNN Indonesia memastikan setiap detik perdebatan dapat diikuti oleh masyarakat Kaltim, baik di perkotaan maupun pedalaman. Ini bukan sekadar debat, tetapi sebuah momen yang dapat mengubah arah pemerintahan Kaltim di masa depan.
Untuk menjaga ketertiban dan fokus pada substansi, KPU Kaltim menerapkan aturan ketat. Setiap paslon hanya boleh membawa maksimal 100 orang pendukung, termasuk personel keamanan. “Kami ingin memastikan acara berjalan tertib dan fokus pada substansi debat tanpa tekanan dari jumlah massa yang besar,” tambah Fahmi.
Debat ini dirancang untuk lebih dari sekadar retorika. Sesuai PKPU Nomor 2 Tahun 2024, tim perumus dan panelis telah menyusun pertanyaan yang akan menguji komitmen kedua paslon dalam membangun tata kelola pemerintahan yang berdaya guna dan pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan.
“Seluruh aspek teknis hingga substansi pertanyaan sudah disiapkan untuk menggali lebih jauh mengenai tata kelola pemerintahan dari perspektif kedua paslon,” terang Fahmi.
Dengan tema yang menitikberatkan pada tata kelola pemerintahan dan pemberdayaan masyarakat, debat ini diharapkan menjadi ajang bagi kedua kandidat untuk menunjukkan komitmen mereka dalam memajukan Kalimantan Timur.
Harapan publik akan perubahan signifikan terletak di pundak kedua paslon, yang harus mampu meyakinkan bahwa mereka adalah jawaban atas tantangan yang dihadapi provinsi ini.
Debat kedua ini menjadi kesempatan emas bagi Isran-Hadi dan Rudy-Seno untuk tidak hanya menjanjikan perubahan, tetapi juga menunjukkan langkah nyata yang akan mereka tempuh. Di tengah sorotan kamera dan harapan masyarakat, siapa yang akan muncul sebagai pemimpin yang mampu membawa Kaltim menuju masa depan yang lebih baik? Mari kita saksikan bersama dalam debat yang penuh antusiasme ini.