Insitekaltim Samarinda- Optimalisasi pemanfaatan energi baru terbarukan terus dipacu guna mengantisipasi terjadinya krisis energi nasional. Apalagi, Kaltim memiliki potensi sumber daya alam (SDA) sangat besar baik energi terbarukan maupun tidak terbarukan seperti minyak, gas bumi dan batu bara.
Hal itu diungkapkan Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi saat menyampaikan materi dalam Seminar Ketehnikan Universitas Mulawarman di Auditorium Gedung Hexagon Fakultas Tehnik Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda, Sabtu (24/11/2018).
Menurut dia, target yang telah ditetapkan Dewan Energi Nasional (DEN) dalam Rencana Umum Energi Nasional (RUEN) pada 2025 sebesar 22,5 persen. Sementara saat ini penggunaan energi terbarukan masih 1,9 persen,” katanya.
Padahal, potensi SDA terbarukan Kaltim sangat berlimpah baik produk olahan kelapa sawit, sumber daya air maupun pemanfaatan energi udara.
Khususnya kelapa sawit jelasnya, selain diolah menjadi crude palm oil (CPO) untuk industri dan konsumsi, limbah cairnya (POME) juga bisa dimanfaatkan menjadi biogas untuk energi pembangkit listrik.
Selain itu, Kaltim dianugerahi keindahan alam dan sungai luas yang menyimpan potensi energi air untuk pembangkit listrik tenaga hidro.
Hadi meyakinkan masih banyak potensi lainya yang dimiliki Kaltim untuk menunjang terciptanya energi terbarukan guna memenuhi kebutuhan dan hajat orang banyak.
Ditambahkannya, kendala yang dihadapi selama ini antara lain disebabkan oleh kebijakan dan politik ekonomi yang belum berpihak, juga biaya produksi yang besar karena harus menggunakan teknologi tinggi.
“Di tangan kalianlah diharapkan mampu mengelola dan mengoptimalkan potensi itu termasuk pemanfaatan SDA terbarukan,” katanya.
Materi seminar yang disampaikan Wagub Hadi Mulyadi berjudul Renewable Energy dan Migas sebagai Solusi dalam Ketahanan Energi Nasional untuk Menghadapi Persaingan Global
Kegiatan seminar menghadirkan narasumber Kepala Bidang Perkebunan Berkelanjutan Dinas Perkebunan Henny Herdianto yang diikuti ratusan mahasiswa dan dihadiri dekan, dosen serta jajaran rektorat Fakultas Tehnik Unmul Samarinda. (yans/sul/ri/humasprov kaltim)