Insitekaltim Samarinda-Menteri Dalam Negeri “Warning” Dewan Soal Perencanaan APBD, usai melantik Pj Gubernur Kaltim Restuardy Daud.Mendagri Tjahjo Kumolo mengingatkan, agar anggota DPRD, khususnya Kaltim untuk berhati-hati dan jangan main-main dalam perencanaan APBD.
Hal ini disampaikan Mendagri Tjahjo Kumolo di Pendopo Lamin Etam, Sabtu (22/9/2018).
Penegasan Tjahjo untuk perhatian kepada seluruh Anggota DPRD, agar jangan menyalahgunakan kewenangan untuk kepentingan sendiri maupun golongan. Contoh yang terjadi di Kota Malang satu legislatif habis ditangkap. Ini menyedihkan.
“Ini jadi permasalahan. Jika tidak bisa dituntaskan melalui Perda dan DPRD, lebih baik ada keputusan Gubernur maupun Bupati/Walikota untuk penetapan anggaran tersebut. Misalnya, peraturan gubernur dan itu sah. Contohnya Lampung,” tegas Tjahjo.
Tetapi, itu semua tentu harus duduk baik-baik antara pemerintah daerah dengan DPRD. “Saya hanya mengingatkan DPRD saja,” jelasnya.
Usai dilantik Restuardy Daud sebagai Pejabat Gubernur Kaltim kepada insitekaltim menyebutkan bahwa dirinya tidak ada pesan khusus yang diberikan Pak Awang. Pada prinsipnya melanjutnya program yang sudah ada karena Pak Awang Faroek sesuai aspek dukumen perencanaan dan penganggaran sampai bulan desember
“Jadi semua program-program sebagaimana arahan pak menteri terkait strategis nasional maupun daerah diselesaikan, dan itu menjadi prioritas dan memastikan hal tersebut tetap berlangsung dan tidak ada kebijakan yang khusus yang dirahkan kepada kami. Yang ada melanjutkan program skala prioritas, ” papar Restuardy
Wartawan sukri