Reporter : Samuel-Editor : Redaksi
Insitekaltim, Samarinda – Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Kalimantan Timur, menjelaskan prosedur pengembalian dana haji bagi jamaah haji yang ingin menarik akibat gagal berangkat.
Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 494 tahun 2020 tentang pembatalan keberangkatan jamaah haji pada penyelenggaraan ibadah haji tahun 1441 hijriah/2020 masehi.
Jamaah haji yang mau melaksanakan pemberangkatan pada tahun 2020, karena Covid-19 pemerintah membatalkan seluruh rangkaian haji sehingga tahun ini tidak ada ibadah haji.
Bersamaan dengan hal tersebut, jamaah yang sudah melunasi biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) dapat mengajukan permohonan pengembalian setoran pelunasan.
Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU), Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Timur Ahmad Ridani, mengatakan ada beberapa tahapan penarikan biaya perjalanan haji jika hendak menarik dana haji yang sudah di setor.
“Adapun tahapan prosedur penarikan dana haji, jamaah membuat surat permohon secara tertulis kepada kementerian agama kabupaten/kota dengan membawa bukti setor asli dari BPS (Bank Penerima Setoran) sambil membawa buku tabungan asli dan KTP. Kemudian jamaah haji menyerahkan nomor telepon yang bisa dihubungi kepada kementerian agama tingkat kota/kabupaten masing-masing,” jelas Ahmad Ridani.
Selain itu, harus mengikuti ketentuan yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat mengenai pembatalan keberangkatan ibadah haji, Bagi jamaah yang menarik secara keseluruhan BPIH (setoran awal dan pelunasan) maka akan mengantre kembali, namun jika yang ditarik hanya uang pelunasan jamaah tersebut tetap mendapat prioritas keberangkatan haji 2021 yang akan datang dan tidak antre lagi.
Ahmad sendiri mengatakan bahwa di Kaltim sendiri, belum ada jamaah haji Kaltim yang menarik biaya perjalanan haji.
Dirinya menyayangkan bahwa pembatalan keberangkatan ini terjadi. Namun dengan adanya pembatalan memberi kesempatan bagi para calon jamaah haji untuk mempersiapkan diri lebih baik agar lebih matang ketika berangkat tahun depan.