Insitekaltim Balikpapan-Pemprov Kaltim akan terus berusaha dalam meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat tidak hanya di perkotaan tetapi juga di pedesaan dengan menambah sarana dan prasarana pelayanan kesehatan.
Penegasan itu disampaikan Gubernur Kaltim H Isran Noor saat meresmikan Gedung dan alat Magnetic Resonance Imaging (MRI) RSUD dr Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan, yang ditandai dengan penandatanganan prasasti peresmian dan pengguntingan pita.
Isran Noor mengharapkan dengan diresmikannya pengoperasian gedung dan alat MRI ini, pelayanan rumah sakit Kanujoso harus semakin meningkat dan maksimal.
“Dengan peralatan MRI yang canggih ini diharapkan beban masyarakat semakin berkurang, karena tidak perlu lagi berobat ke luar Balikpapan hanya untuk berobat,” kata Isran Noor saat meresmikan gedung dan alat MRI RSUD dr Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan, Jumat (21/12/2018).
Sementara Direktur RSUD dr Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan dr Edy Iskandar menjelaskan pemeriksaan MRI adalah pemeriksaan dengan teknik pengambilan gambar detail dari berbagai sudut yang menggunakan medan magnet dan gelombang radio, sehingga alat ini dapat mendeteksi atau mendiaknosis suatu penyakit yang memang sangat kecil seperti kelainan pembulu darah, kelainan di otak, kelainan di jantung mapun kelainan di perut.
“Alat MRI ini memang sangat kita butuhkan RSUD dr Kanujoso Djatiwibowo dalam peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” kata Edy Iskandar
Keberadaan alat MRI, lanjut Edy tentu sangat membantu para dokter rumah sakit Kanojoso dalam melakukan diaknosis terhadap keluhan penyakit dalam yang dialami pasien.
“Tanpa alat MRI ini, tentu banyak pasien yang harus dirujuk ke luar, dan itu tentunya dapat menyusahkan masyarakat,” ujarnya.
Edy menambahkan, sebelumnya RSUD dr Kanujoso Djatiwibowo pada tahun 2008 sudah memiliki alat MRI namun kekuatannya hanya 0,3 tesla, sementara MRI yang terbaru ini memilili kekuatan 1,5 tesla .Dan sudah ditingkatkan kecanggihannya.
“Untuk sumber daya manusianya sudah kita persiapkan, semua dokter sudah dilatih termasuk radiografernya, jadi pemakaian alat MRI sudah siap dioperasikan dan siap pakai bahkan sudah di ujicobakan kepada beberapa pasien,” kata Edi Iskandar.
Hadir dalam peresmian , Walikota Balikpapan, dewan pengawaan RSUD dr kanujoso, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdaprov M Sa’bani, Forkopimda, kepala OPD dan Biro dilingkup Pemprov Kaltim serta undangan lainnya.(mar/sul/ri/humasprov kaltim)