Insitekaltim,Kukar – Kecamatan Muara Muntai, yang terletak di Kabupaten Kutai Kartanegara, mengubah paradigma terhadap limbah kulit pisang yang selama ini hanya dianggap sebagai sisa yang tidak termanfaatkan.
Dalam sebuah langkah inovatif, DPMD Kabupaten Kutai Kartanegara bersama Kecamatan Muara Muntai telah melaksanakan kegiatan pelatihan pembuatan olahan makanan berbahan dasar kulit pisang di Gedung BPU Sri Muntai, Kecamatan Muara Muntai belum lama ini.
Camat Muara Muntai Mulyadi menyampaikan bahwa kulit pisang, yang selama ini hanya dimanfaatkan sebagai pakan ternak atau diabaikan, dapat menjadi bahan baku potensial untuk makanan.
Melalui kegiatan ini, tujuan utama yang dicapai adalah mengubah limbah kulit pisang menjadi produk olahan makanan, seperti kerupuk kulit pisang, dengan keunggulan keawetan, harga terjangkau, kemudahan konsumsi, dan nilai jual yang tinggi.
“Kami berkomitmen untuk memahamkan masyarakat tentang potensi yang ada dalam menghasilkan produk unggulan dari limbah kulit pisang. Selain itu, kita ingin meningkatkan perekonomian masyarakat di Kecamatan Muara Muntai,” ujar Mulyadi.
Pembukaan kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat sekitar. Menurut Mulyadi, kesadaran akan potensi limbah kulit pisang sebagai sumber daya ekonomi dapat mengubah pola pikir dan membuka peluang baru bagi masyarakat setempat.
Dalam pelaksanaan kegiatan, peserta diberikan pengetahuan dan keterampilan dalam mengolah kulit pisang menjadi produk makanan yang bernilai ekonomis. Hasil akhirnya diharapkan tidak hanya menciptakan variasi baru dalam kuliner lokal tetapi juga memberikan dampak positif terhadap lingkungan.
Mulyadi juga tidak lupa menyampaikan apresiasi kepada Dinas DPMD Kabupaten Kutai Kartanegara yang telah mendukung dan melaksanakan kegiatan ini di Kecamatan Muara Muntai.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada peserta yang telah bersedia ikut serta. Semoga ilmu yang diperoleh dapat terus dikembangkan dan bermanfaat bagi masyarakat,” tutupnya dengan harapan besar terhadap dampak positif yang dapat dihasilkan dari kegiatan ini. (Adv)