Insitekaltim, Samarinda – Sepak bola menjadi salah satu permainan sekaligus olahraga yang tidak pernah kehilangan penggemar. Semua kalangan baik laki-laki maupun perempuan, anak muda sampai usia senja pun tak kalah menggandrungi olahraga ini.
Tak ingin kalah dalam permainan yang membutuhkan ketangkasan gerak dan strategi itu, para pria dewasa yang berumur 40 sampai 45 tahun tengah siap berkompetisi memperebutkan gelar juara di Lapangan Sepak Bola Gerilya, Samarinda, pada Minggu (10/11/2024).
Dilengkapi seragam berwarna kuning terang dan sepatu khusus, para pemain yang sudah berusia hampir separuh abad ini memperlihatkan kelihaian mereka mengolah si kulit bundar di lapangan hijau. Disinari teriknya matahari, tidak menyurutkan semangat mereka.
Makin berapi-api, para pemain bola mendapat semangat dari Calon Gubernur (cagub) Provinsi Kaltim Rudy Mas’ud. Dalam kesempatan itu, Rudy mengapresiasi para penyelenggara yang tidak hanya memberikan wadah bagi anak muda, tetapi memfasilitasi terbentuknya U-45 ini.
Baginya, olahraga seperti saat ini harus dilanjutkan dan merata di berbagai kalangan. Olahraga bukan saja untuk anak muda. Olahraga sangat penting bagi semua usia untuk menjaga kesehatan dan kebugaran.
“Semua umur harus aktif olahraga. Bukan anak muda saja, yang usia bapak-bapak begini juga harus gerak dong,” katanya.
Lebih baik lagi, Rudy melanjutkan, apabila penyelenggara memboyong semua usia untuk berpartisipasi dalam kegiatan ini untuk menghasilkan bibit-bibit unggul pesepakbola asli Kaltim.
“Ke depan, khususnya Indonesia mengambil bibit-bibitnya atau pemain-pemainnya untuk memperkuat squad Garuda dari Kaltim,” sebutnya.
Di sisi lain, Anggota DPRD Samarinda periode 2019-2024 sekaligus penyelenggara Achmad Sukamto menyampaikan tujuan utama kegiatan ini adalah silaturahmi antarkawan.
Sama-sama memiliki hobi sepak bola, dirinya bersama kawan-kawan ingin lebih bersemangat lagi dengan mendatangkan wasit dan hakim berlisensi untuk benar-benar berkompetisi. Bahkan untuk makin menyulut antusias, pihaknya menyiapkan piala dan hadiah menarik.
“Ini untuk silaturahmi dan untuk berkumpul, prestasi sebenarnya belakangan saja,” kata Sukamto terkekeh.
Dirinya mengamini pernyataan Rudy yang mengungkapkan bahwa olahraga adalah untuk semua usia. Walau berusia hampir setengah abad, dirinya dan kawan-kawan tidak akan kalah bermain sepak bola.
“Teman-teman tidak buncit jadinya. Kita juga ingin ini berlanjut dan bisa menyasar teman-teman yang muda juga,” tutupnya.