Reporter: Syifa – Editor : Redaksi
Insitekaltim, Sangatta – Bakal calon bupati dan wakil bupati Kutai Timur Mahyunadi-Kinsu menghadiri pembukaan Pesta Adat Pelas Tanah ke-5 pada Selasa (20/10/2020).
Terkait kehadiran ini, Pimpinan Pengurus Adat Besar Kutai Timur Sayyid Abdal Nanang Al Hasani menyampaikan apresiasinya terhadap pasangan calon nomor urut 01 tersebut.
“Saya melihat ada satu pasang calon yang hadir pada malam hari ini, yaitu calon nomor satu Mahyunadi dan Lulu Kinsu. Berarti Anda (Mahyunadi-Kinsu) peduli terhadap adat istiadat di Kabupaten Kutai Timur ini,” puji Abdal Nanang.
Abdal Nanang berpesan kepada Mahyunadi-Kinsu agar senantiasa menjaga kehormatan adat istiadat yang ada di Kabupaten Kutai Timur, apalagi kedua pasangan tersebut merupakan warga yang bersuku luar yaitu berasal dari Sulawesi.
“Anda ini orang luar (Sulawesi). Tetapi bisa menjabat, apalagi nanti jika terpilih sebagai bupati dan wakil bupati Kutai Timur, syukur Alhamdulillah. Saya mendukung calon pemimpin yang beradab. Maka hargai adat istiadat, hargai pribumi,” tegasnya.
Dikatakan Abdal Nanang, Kutai Timur akan makmur apabila dipimpin oleh pejabat yang beradab dan akan hancur apabila dipimpin oleh pejabat yang tidak beradab.
“Kita semua harus beradab, kepada siapapun. Agar mudah dalam mengurusi segala sesuatu. Pejabat Kutai Timur yang beradab akan mudah mengurusi masyarakat yang beradab, akan tetapi sebaliknya, jika tidak beradab pasti akan hancur pemerintahan dan masyarakatnya,” ucapnya.
Oleh karenanya Abdal Nanang menaruh rasa kepercayaan terhadap pasangan Mahyunadi-Kinsu yang memiliki kepedulian terhadap adat istiadat putra-putri daerah pada masa jabatannya nanti jika dipilih oleh mayoritas masyarakat Kutim.
“Saya semampu saya, sebisa saya, hingga turun temurun akan tetap mempertahankan kebudayaan Kutai Timur. Oleh karenanya saya harap pemerintah turut bersinergi dalam mempertahankan adat istiadat kesenian budaya daerah Kutai Timur. Jangan sampai harta kekayaan milik Kutai Timur ini hilang,” tegas Abdal Nanang.