
Insitekaltim,Samarinda – Anggota Komisi I DPRD Samarinda Abdul Khairin menyerukan kepada pemilik usaha warung makan untuk tidak beroperasi saat siang hari selama Ramadan.
Imbauan ini disampaikan guna menjaga ketenangan dan kesakralan bulan suci bagi mayoritas umat Islam yang sedang menjalankan ibadah puasa.
Abdul Khairin menyatakan rasa sedihnya ketika melihat sejumlah pemilik warung atau usaha makanan tetap buka pada siang hari Ramadan. Namun, ia juga memahami bahwa warga non-muslim yang memiliki usaha serupa juga memiliki hak untuk menjalankan aktivitas mereka.
“Artinya mereka tetap buka dengan menutup terpal, itu bagian dari gambaran bahwa mereka sudah memiliki iktikad baik. Saya menghargai itu,” ungkap Abdul Khairin, Sabtu (9/3/2024).
Meskipun demikian, Abdul Khairin menegaskan bahwa pembukaan warung secara terang-terangan tanpa niat baik untuk menghormati umat Islam yang berpuasa dianggap tidak etis.
Menurutnya, hal ini berkaitan dengan etika dan sikap saling menghormati antarwarga.
“Ramadan adalah momentum untuk memperkuat toleransi dan solidaritas di antara kita semua. Mari kita bersama-sama menjaga suasana kondusif dalam menjalankan ibadah puasa,” imbuhnya.
Abdul Khairin berharap agar situasi di Kota Samarinda tetap aman, tertib dan kondusif selama bulan Ramadan.
Ia juga meminta agar aparat kepolisian dan pihak terkait lainnya melakukan pemantauan dan pendekatan kepada warga dengan memperhatikan kearifan lokal.
“Dengan pendekatan yang bijaksana, kita dapat menjaga kedamaian dan ketertiban selama bulan Ramadan. Ini adalah momen aman, baik secara fisik maupun spiritual,” pungkas Abdul Khairin.