Insitekaltim,Kutai Barat – Untuk pertama kalinya, ratusan remaja millenial dari sejumlah kecamatan di Kutai Barat (Kubar), tumpah ruah mengikuti Turnamen PUBG Mobile Championship Season 2 tahun 2019 (kompetisi game) yang digelar di Kobar Coffee, Kawasan Busur, Kelurahan Barong Tongkok, Kecamatan Barong Tongkok, Minggu(24/3/19)
Acara yang berlangsung selama 3 hari itu ditutup pada Sabtu malam (23/3/2019). Penutupan game competion itu dilakukan oleh Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Kutai Barat (Kubar) Anita Thresia, wakil rakyat dar Fraksi PDIP DPRD Kubar daerah pemilihan I (Barong Tongkok, Linggang Bigung, Tering, Long Iram dan Nyuatan).
Penutupan turnamen ini juga dihadiri Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Martinus (Dapil Kubar dan Mahulu). Hadir pula tokoh inspiratif millenial Kubar Ismael Thomas yang juga mantan Bupati Kubar 2 periode.
Ketua Panitia Lomba Alexsander Willy Pratama mengatakan juara satu, dua dan tiga kali ini dimenangkan Kecamatan Barong Tongkok. Setelaj season 2 ini, mereka akan kembali menggelar season 3 pada April mendatang.
“Kami yakin pesertanya akan lebih banyak. Season 2 jumlah peserta mencapai 400 orang. Untuk season 3 nanti kami akan menyebutnya dengan festival game dan akan ada 3 festival game,” kata Willy Pratama.
Sementara untuk lokasi festival game nanti, Willy Pratama masih berharap dukungan Pemkab Kubar. “Kami berharap bisa di Gordesnan,” ucap Willy.
Willy berharap agar Pemkab Kubar mendukung kegiatan ini, sebab kegiatan ini sangat baik untuk mencegah kenakalan remaja, agar remaja Kubar terhindar dari kegiatan yang negatif.
Sedangkan Anita Thresia saat menutup turnamen tersebut sangat mengapresiasi kegiatan semacam ini.
“Saya berharap ke depannya game bisa menjadi cabang olahraga (cabor) yang bisa dipertandingkan di Porprov,
PON, dan Sea Games. Generasi millennial harus diarahkan sesuai hobi mereka. Untuk pesertanya saya melihat bukan saja diminati oleh kaum millennial, bahkan ada juga pesertanya adalah orang-orang dewasa,” kata Anita Thresia.
Terpisah, Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Martinus menyampaikan pesan yang dititipkan Ismael Thomas kepadanya agar para peserta yang umumnya adalah pelajar, tidak terlalu asyik bermain game dan lupa dengan tugas utama mereka sebagai pelajar.
“Bapak Ismael Thomas berpesan kepada generasi millennial Kubar terutama pelajar, siswa-siswi, juga mahasiswa, jangan sampai lupa tugas dan waktu hanya karena bermain game. Tetapi jadikan hal itu sebagai tempat menghasilkan karya bagi daerah dan bangsa Indonesia,” pesan Martinus meneruskan nasehat Ismael Thomas.
Juara turnamen ini mendapatkan uang pembinaan dan piala. Juara I mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 3 juta, juara II Rp 2 juta dan juara III Rp 1 juta.
594 Views