Insitekaltim, Samarinda – Dukungan terhadap generasi muda yang aktif dan mencintai budaya kembali ditunjukkan Pemerintah Kota Samarinda melalui partisipasi dalam ajang Grand Final Puteri Muslimah Kalimantan Timur 2025.
Salah satu pelajar asal Kota Tepian, Rahmi Zahratunnisa, terpilih menjadi finalis mewakili Samarinda pada acara yang dijadwalkan berlangsung Jumat, 30 Mei 2025, di Gedung Olah Bebaya Kompleks Kantor Gubernur Kaltim, Samarinda.
Wakil Wali Kota Samarinda Syaefuddin Zuhri menerima langsung kedatangan Rahmi bersama perwakilan sekolah dan keluarga dalam audiensi di Balai Kota Samarinda, Rabu, 28 Mei 2025.
Dalam pertemuan tersebut, Pemerintah Kota menyampaikan dukungan dan harapan agar Rahmi bisa tampil maksimal serta membawa nama Samarinda di tingkat provinsi.
“Kami merasa bangga atas terpilihnya Rahmi sebagai finalis dari Samarinda. Ini bukan hanya sekadar ajang kecantikan, tapi juga ruang untuk menunjukkan potensi, karakter, dan nilai-nilai budaya yang dibawa oleh generasi muda kita,” ujar Syaefuddin saat audiensi.
Ajang Puteri Muslimah bukan hanya menampilkan penampilan fisik, tetapi juga mencakup aspek wawasan, keislaman, kepedulian sosial, dan kemampuan menampilkan nilai-nilai budaya lokal. Oleh karena itu, Pemerintah Kota Samarinda mengajak seluruh masyarakat Kota Tepian ikut mendukung melalui sistem voting, yang menjadi bagian dari penilaian dalam kompetisi tersebut.
“Partisipasi warga lewat voting sangat penting. Ini bisa menjadi bentuk dukungan konkret yang bisa diberikan untuk membantu Rahmi di babak final,” lanjutnya.
Dukungan pemerintah ini disambut baik oleh Rahmi yang hadir bersama orang tuanya. Pelajar kelas 11 MAN 2 Samarinda itu mengaku senang mendapat perhatian langsung dari Pemkot. Ia menyampaikan kesiapannya mengikuti grand final dan berharap warga Samarinda bisa membantu lewat voting.
“Saya senang dan berterima kasih atas kesempatan untuk bisa bertemu langsung dengan Pak Wakil Wali Kota. Saya akan berusaha tampil maksimal dan semoga bisa memberikan yang terbaik,” ujar Rahmi.
Selain aktif di dunia pendidikan, Rahmi dikenal sebagai atlet petanque yang tergabung dalam FOPI (Federasi Olahraga Petanque Indonesia) Samarinda.
Beberapa kali ia telah mewakili kota ini dalam ajang kejuaraan tingkat provinsi dan membawa pulang medali. Di luar petanque, Rahmi juga mengikuti kegiatan seni, seperti tari tradisional dari berbagai daerah, serta hobi berolahraga lainnya seperti bulutangkis dan panahan.
Lahir pada 10 Oktober 2007, Rahmi merupakan anak bungsu dari empat bersaudara. Ia berasal dari keluarga yang mendorong anak-anaknya aktif dalam kegiatan yang membentuk karakter, baik di bidang akademik maupun non-akademik.
Wakil Wali Kota juga memberikan beberapa arahan ringan terkait pentingnya menjaga kepercayaan diri dan menyampaikan pesan-pesan kebaikan sebagai bagian dari peran seorang finalis. Ia berharap Rahmi bisa menjadi contoh positif bagi pelajar Samarinda lainnya.