Insitekaltim,Samarinda – Melalui Surat Edaran (SE) Wali Kota Samarinda Nomor 600.4.15/0924/100.12 tentang Bersih Sampah Hari Raya Idul Fitri 1444 H/2023 M, Andi Harun menyampaikan agar masyarakat menyimpan sampah rumah tangga mereka di rumah dan tidak membuang sampah ke tempat pembuangan sampah (TPS) di hari H dan H+1 lebaran, terhitung dari tanggal 22 April sampai 23 April 2023.
Kegiatan Gerakan Bebas Sampah di Hari Raya Idulfitri 1444 H ini dilakukan mengingat adanya cuti bersama dalam rangka lebaran, yang mana cuti ini juga berlaku bagi para petugas kebersihan dan petugas pengangkut sampah di Kota Samarinda. Dikhawatirkan, apabila masyarakat membuang sampah seperti biasa akan menimbulkan penumpukan sampah dan ketidaknyamanan di lingkungan sekitar.
“Sampah kita simpan dulu di rumah masing-masing, mulai dari hari H tanggal lebaran sampai H+1 lebaran. Kita memberi kesempatan kepada petugas kebersihan dan pengangkut untuk menikmati berkumpul bersama keluarga dan melaksanakan lebaran. Kita mohon agar sampahnya disimpan di rumah dua hari,” ujar Andi Harun sewaktu ditemui di Musala Ar-Raudhah Balai Kota Samarinda, Kaltim, pada Selasa (18/4/2023).
Pada H-1 Hari Raya Idulfitri 1444 H pada 21 April 2023, masyarakat diminta membuang sampah ke TPS terakhir pukul 21.00 Wita. Pembuangan sampah akan kembali normal dimulai dari H+2 lebaran tanggal 24 April 2023 dari pukul 18.00 sampai 6.00 Wita.
“Setelah itu pada hari ke-2 jam-jam tertentu pengumpulan sampah dilakukan seperti semula, kembali diangkut normal sebagaimana sebelum lebaran,” jelasnya.
Andi Harun meminta masyarakat Kota Samarinda mau kerja sama dengan baik perihal ketentuan membuang sampah ini. Ia meminta agar seluruh ketua RT, kelurahan dan kecamatan di Kota Samarinda melakukan sosialisasi dan manajemen pengelolaan sampah rumah tangga di lingkungannya, sehingga suasana lebaran bisa nyaman dan bebas penumpukan sampah.
“Kita memohon kerja sama seluruh masyarakat, perangkat RT, termasuk kelurahan dan kecamatan agar memanajemen produksi sampah ini agar tidak terjadi penumpukan di TPS yang berlebih, karena ini dua hari ya,” tutupnya.