Reporter : Romi – Editor : Redaksi.
Insitekaltim, Bontang – Anggota Komisi III DPRD Bontang, Etha Rimba Paembonan meminta pembahasan nota keuangan dikawal dengan baik.
Hal itu dikatakan Etha, setelah pandangan umum fraksi-fraksi DPRD terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (R-APBD) 2020 Bontang, sudah diberikan jawaban oleh Walikota.
“Selanjutnya akan dimulai pembahasan nota keuangan, kita harus benar-benar dalam pembahasan ini” kata Etha, saat ditemui usai rapat kerja. Kamis (31/10/2019), di gedung Sekretariat DPRD Bontang.
Pembahasan nota keuangan dijadwalkan pada 1-25 November 2019, sesuai dalam agenda yang sudah disusun olen Badan Musyawarah (Banmus),
Etha mengingatkan, agar para anggota Badan Anggaran (Banggar), harus lebih teliti dan serius dalam pembahasan nota keuangan.
Dirinya tidak ingin pengalaman pambahasan nota keuangan di Jakarta yang viral soal anggaran lem aibon Rp 128 miliar dan pulpen Rp 124 miliar, juga terjadi di sini.
“Selama 25 hari ke depan kami akan membahas, dan saya minta buka dengan benar nota keuangan walaupun sangat tebal,” ujarnya.
Etha berharap, pembahasan nota keuangan kali ini dibuka dengan teliti satu persatu sebagai bentuk pertanggung jawaban amanah rakyat kepada dewan. Juga sebagai bentuk amanah partai dan fraksi sebagai Banggar.
“Kami meyakinkan bahwa, kami akan mengawal pembahasan nota keuangan ini untuk kepentingan masyarakat Bontang,” tutupnya.