
Insitekaltim,Samarinda – Sekretaris Daerah Kalimantan Timur Sri Wahyuni meminta aparatur sipil negara (ASN) tidak hanya menekuni satu bidang, namun harus terus mengasah diri dan melakukan kolaborasi.

“Mungkin tidak sebagai teknisi, tetapi ketika terlibat pekerjaan lain adalah bagian pembelajaran. Artinya, kunci ASN mampu bekerjasama,” ujar Sekda Kaltim Sri Wahyuni pada Jumat (1/3/2024) di Gedung Kantor Sekretariat DP Korpri Kaltim, Jalan Bhayangkara Samarinda, ketika menghadiri dan memberikan arahan kepada 124 peserta pembinaan perencanaan kebutuhan ASN bagi instansi daerah wilayah kerja Kantor Regional VIII BKN.
Pembinaan perencanaan kebutuhan ASN bagi instansi daerah wilayah kerja Kantor Regional VIII BKN, diharapkan dapat menambah wawasan para ASN.
Para pegawai dituntut bekerja keras dan profesional. Karena, dengan pola yang sekarang ASN dibentuk untuk adaptif. Bergerak cepat. Artinya urusan atau pekerjaan yang dikenali tidak hanya bisa diisi atau mungkin menjadi makanan pokok sehari-hari, tetapi juga secara dinamis punya kemampuan untuk bekerjasama, mengenali persoalan lain.
Selain memberikan arahan, Sekda Sri juga memberikan motivasi dengan mengatakan bahwa takdir seseorang memang sudah dituliskan tetapi takdir itu bisa diubah dengan usaha dan doa. Bahkan, Sri mengutarakan, dirinya tidak pernah bermimpi akan menjadi sekretaris daerah.
Pertama kali jabatan yang diterima dirinya adalah sebagai lurah, belum pernah terpikirkan menjadi sekda, tapi dalam perjalanan karier ini menjadi satu hal yang bisa dicapai.
“Untuk itu, teman-teman ASN harus punya motivasi tiga tahun hingga lima tahun ke depan anda nanti kompetensinya mau di bidang apa. Anda nanti 5 atau 10 tahun ke depan akan menggantikan siapa. Jadi harus dipersiapkan dari sekarang,” kata Sri Wahyuni.