
Insitekaltim,Samarinda – Kemacetan menjadi salah satu masalah yang sulit diatasi di Kota Tepian ini. Membludaknya kendaraan pribadi menimbulkan macet yang semakin parah di beberapa titik rawan macet di Kota Samarinda.
Menanggapi hal ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda berencana membangun transportasi massal yaitu Bus Rapid Transit (BRT) seperti Trans Jakarta atau Trans Banjarmasin.
Hal itu disambut baik Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Samarinda Samri Shaputra sebagai bentuk penanganan macet di Samarinda yang menurutnya, rencana tersebut merupakan sebuah solusi yang baik untuk mengurangi penumpukan kendaraan yang menjadi penyebab kemacetan sehingga perlu didukung.
“Transportasi massal yang akan diberlakukan di Samarinda merupakan salah satu solusi yang bagus yang perlu kita dukung untuk mengurangi kendaraan di jalan umum. Ya mudah-mudahan itu bisa berjalan nantinya,” sebut Samri ketika ditemui di Gedung DPRD Kota Samarinda, Kalimantan Timur, pada Kamis (6/4/2023).
Lebih lanjut, Samri menyampaikan bila BRT ini harus bisa dibuat sedemikian nyaman agar masyarakat akan melirik dan tertarik untuk menggunakan transportasi massal.
“Kalau kendaraannya tidak nyaman sumpek, panas orang pun akan berpikir akhirnya program pemerintah itu gagal. Tapi kalau kendaraannya dibikin asik akan banyak orang menjadikannya sebagai hiburan yang selama ini bawa kendaraan sepi, sendirian dengan kendaraan massal itu ada kesempatan untuk berbaur dengan masyarakat,” ungkapnya.
Ia menyampaikan transportasi itu nantinya juga diperuntukkan bagi anak sekolah dan juga para pegawai yang bekerja. Ia merasa kepadatan kendaraan seringkali terjadi di jam pulang pergi sekolah dan kantor, sehingga perlu disosialisasikan pada target tersebut.
Samri berharap ketika BRT diberlakukan maka harus memperhatikan keselamatan dan kenyamanan penumpang sehingga tidak hanya sekadar hadir, tapi juga bermanfaat.
“Harapannya, yang harus diperhatikan ketika mau merealisasikan itu yaitu keselamatan dan kenyamanan karena kalau kendaraan itu disiapkan nyaman, ya supaya memancing masyarakat kita untuk memakai kendaraan itu nantinya,” harapnya.