Insitekaltim,Bontang– Pemerintah Kota Bontang, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), bersama Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) RI mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) tahap pertama Smart City, di Pendopo Rujab Wali Kota Bontang, Jl. Awang Long, Senin (8/7/2019)
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bontang Drs. Dasuki, M.Si dalam sambutannya mengatakan, Bimtek ini terkait acuan penyusunan/ review masterplan smart city dan quick win program unggulan menuju kota pintar pasca penetapan Kota Bontang sebagai salah satu dari 100 kabupaten/kota terpilih Gerakan Menuju 100 Smart City 2019.
“Bimtek smartplane yang smart city merupakan bentuk tindaklanjut dari Memorandum off Understanding (MoU) antara Pemerintah pusat, kominfo, Dirjen Aplikasi dan Informatika dan Pemerintah Kota (Pemkot),”katanya.
Sebagai Kota yang masuk dalam 100 gerakan smart city dari 514 kota, sesuai dengan kesiapan, komitmen, dan kemampuan keuangan daerah dalam rangka mendukung gerakan smart city.
“Smart city bukan hanya tugas kominfo semata, tetapi program kegiatan ini ada di masing-masing OPD yang mengarah pada smart city, kewajiban kita yaitu membentuk dewan smart city dan pelaksana smart city, serta bimtek yang akan di selenggrakan 4 kali dalam setahun agar di tahun 2020 Kota Bontang sudah mempunyai sertifikat masterplan smart city,”ujar Dasuki”.
Diketahui dalam kegiatan bimtek tersebut menghadirkan narasumber Farid Subkhan dari CEO CITY ASIA selaku pembimbing Kota Bontang yang di tunjuk oleh kementerian, Wahyumardi dari kementerian kominfo selaku narasumber.(yanti)