Insitekaltim,Sangatta – Sudah tujuh bulan pasca pelaksanaan Porprov Kaltim 2022 di Berau, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) belum memberikan bonus atlet berprestasi yang mendapatkan medali emas, perak dan perunggu.
Melihat hal ini, Anggota Komisi D DPRD Kutim Muhammad Amin meminta Pemkab Kutim segera memberikan bonus yang sudah dijanjikan tersebut.
Menurutnya bonus itu bentuk apresiasi dan penghargaan oleh pemerintah atas prestasi yang diraih para atlet. Karena itu mengingatkan anggaran telah disiapkan maka pemerintah harus secepatnya memberikan hak para atlet.
“Bonus bentuk apresiasi kita pada para atlet, ya harus di berikan. Ini sudah tujuh bulan setelah kegiatan di Berau kok belum cair juga,” kata M Amin kepada Insitekaltim, Senin (3/7/2023).
Keterlambatan pencarian bonus ini, M Amin mengatakan selaku komisi yang membidangi olahraga akan melakukan rapat dengar pendapat dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutim.
RDP telah dijadwalkan oleh Banmus DPRD Kutim pada pertengahan Juli mendatang guna membahas hambatan pemberian bonus atlet.
“Pertengahan bulan ini kami akan rapat dengan KONI dan Dispora. Kok belum cair bonus atletnya,” terangnya.
Sementara sebelumnya, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menegaskan bahwa ia sudah menandatangani surat keputusan (SK) pencarian bonus tersebut.
Namun hingga saat ini, belum ada informasi kelanjutan dari Dispora terhadap jadwal pencairan bonus tersebut.
“SK-nya sudah saya tanda tangan, saya juga tidak tau kok belum cair,” tandasnya.