Insitekaltim, IKN – Gubernur Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Rudy Mas’ud dan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kaltim Sarifah Suraidah Harum, mendampingi Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia (RI) Arifatul Choiri Fauzi serta Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengunjungi Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).
Pada kesempatan itu, rombongan Gubernur Rudy Mas’ud diterima langsung oleh Kepala OIKN Mochamad Basuki Hadimoeljono dan jajaran.
“Selamat datang di OIKN, kedatangan Ibu Menteri PPPA dan Gubernur Kaltim serta Gubernur Jawa Timur merupakan tamu spesial bagi kami. Dan di depan itu adalah kantor OIKN,” ungkap Basuki Hadimoeljono di Kantor OIKN pada Senin, 12 Mei 2025.
Mengawali kunjungannya, Gubernur Rudy Mas’ud beserta rombongan langsung melakukan penanaman bibit pohon maja di Plaza Bhinneka Tunggal Ika (lokasi Titik Nol IKN).
Selanjutnya, Gubernur Rudy bersama Menteri PPPA dan Gubernur Jatim melihat langsung progres pembangunan IKN berjalan sesuai targetnya, bahkan selesai lebih awal.
“Kita bersama-sama menanam bibit pohon maja. Dimana pohon maja inilah cikal bakal Nusantara dan hari ini Nusantaranya ada di OIKN Provinsi Kaltim dan Jawa Timur adalah gerbangnya, gerbang baru nusantara. Tentu dua provinsi ini tidak mungkin terpisahkan,” kata Gubernur Rudy.
Plaza Seremoni di IKN, kata Gubernur Rudy, memiliki makna dari Sabang sampai Merauke, serta dari Pulau Miangas sampai Rote bahwa Bhinneka Tunggal Ika adalah rumah bersama.
Selain itu, Plaza Seremoni juga menyimpan makna yang mendalam yaitu menggambarkan semangat juang masyarakat Indonesia yang tidak pernah padam untuk terus mewujudkan masa depan Indonesia yang lebih baik.
“Kita jaga kebersamaan dan IKN,” pintanya.
Terakhir yang tidak kalah penting, Rudy Mas’ud meminta dukungan dan dorongan seluruh pihak agar IKN dapat segera beroperasi dengan seluruh kesiapan yang matang.
“Insyaallah akan beroperasi selambat-lambatnya tahun 2028,” tutup Gubernur Rudy Mas’ud.
Seiras dengan itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan apresiasi kepada OIKN yang telah memberikan penjelasan terkait progres pembangunan IKN termasuk di antaranya Plaza Bhinneka Tunggal Ika di IKN.
Gubernur Khofifah menyebutkan, penanaman pohon naja atau pohon Majapahit memupuk semangat nusantara. Hal ini dikarenakan sesungguhnya terminologi Bhinneka Tunggal Ika dan Nusantara terlahir dari Kerajaan Majapahit.
“Kalau di sini Ibu Kota Nusantara, maka gerbang baru nusantaranya adalah Jawa Timur. Meski IKN di Kaltim, gerbang barunya Jatim,” paparnya. (ADV/Diskominfokaltim)
Editor: Sukri