Insitekaltim, Samarinda – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda mengadakan konsolidasi daerah sebagai langkah persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Kegiatan yang berlangsung di GOR Universitas 17 Agustus ini menargetkan peningkatan partisipasi pemilih hingga 78 persen.
Ketua KPU Samarinda Firman Hidayat menjelaskan bahwa konsolidasi tersebut melibatkan seluruh elemen penyelenggara pemilu, termasuk Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS), camat, lurah, serta ketua RT se-Kota Samarinda. Ia menekankan pentingnya sinergi untuk memastikan kelancaran Pilkada yang berkualitas.
“Konsolidasi ini bertujuan memperkuat peran semua pihak dalam menyukseskan penyelenggaraan Pilkada. Kami juga memanfaatkan momentum ini untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menggunakan hak pilih,” ujar Firman, Minggu (17/10/2024) malam.
Firman mengungkapkan bahwa partisipasi pemilih pada pemilu sebelumnya hanya mencapai 55 persen, sehingga peningkatan signifikan menjadi fokus utama KPU Samarinda.
Dalam kontestasi Pilwali tahun ini, meskipun hanya terdapat satu pasangan calon, upaya masif dilakukan untuk mendorong keterlibatan masyarakat dalam pemilu.
“Partisipasi masyarakat sangat menentukan kesuksesan Pilkada. Kami terus berupaya agar warga tidak bersikap apatis dan mau datang ke TPS,” kata Firman.
Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Samarinda, Rusmadi Wongso, yang turut hadir dalam acara tersebut, menegaskan bahwa Pilkada adalah momen strategis untuk menentukan masa depan kota. Ia juga mengaitkannya dengan visi nasional menuju Indonesia Emas 2045.
“Partisipasi aktif masyarakat Samarinda menjadi kunci untuk mencapai tujuan besar yang diharapkan. Dengan sinergi semua pihak, kita dapat menyukseskan Pilkada ini,” kata Rusmadi.

