Insitekaltim,Samarinda – Ketua Harian Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kalimantan Timur (Kaltim) Ridwan Tasa dengan tegas menyatakan bahwa KKSS akan tetap bersikap netral dalam helatan Pilkada Serentak 2024.
“Dengan ini maka kami menyampaikan bahwa KKSS secara nasional di semua tingkatan tidak akan dan tidak pernah masuk dalam ranah politik praktis,” ungkap Ridwan Tasa dalam jumpa pers di Kafe Bagios, Samarinda, Minggu (12/5/2024).
Sikap ini didasarkan pada surat edaran yang dikeluarkan oleh Badan Pengurus Pusat (BPP) KKSS pada 9 Januari 2023. Ridwan Tasa juga membantah adanya klaim bahwa KKSS Kaltim telah memberikan dukungan kepada salah satu bakal calon gubernur Kaltim yang akan berlaga dalam Pilkada Serentak 2024.
“Paguyuban yang diberitakan memberi dukungan kepada calon gubernur maupun calon wali kota dan salah satunya adalah kerukunan keluarga sulawesi selatan. Kita sampaikan itu tidak benar,” terangnya.
KKSS Kaltim menegaskan bahwa organisasi mereka tidak akan terlibat dalam politik praktis, baik dalam mendorong maupun memberikan dukungan kepada para calon kontestan Pilkada 2024.
“Kami KKSS akan netral dan tidak akan melibatkan organisasi dalam politik praktis. Kami juga tidak akan memberi dukungan secara lembaga kepada calon gubernur maupun calon wali kota atau calon bupati,” tegas Ridwan Tasa.
Dia juga menegaskan bahwa jika ada anggota KKSS Kaltim yang memberikan dukungan kepada salah satu bakal calon, hal tersebut tidak akan melibatkan nama organisasi.
“Kalau pun ada warga KKSS yang memberikan dukungannya, maka itu bisa saja dari perintah partainya. Itu adalah perorangan dan tidak boleh mengatasnamakan KKSS,” imbuhnya.
Terhadap klaim dukungan dari dua warga KKSS Kaltim kepada salah satu bakal calon gubernur, Ridwan Tasa mengklarifikasi bahwa dukungan tersebut tidaklah benar.
“Terkait adanya dua warga KKSS yang ikut bertanda tangan (dukungan), maka kami melakukan klarifikasi dan itu disampaikan tanda tangan sebagai daftar hadir dan tidak mengatasnamakan (dukungan) KKSS,” tuturnya.
Tak hanya itu, seusai menyampaikan sikap netral KKSS Kaltim dalam Pilkada Serentak 2024, Ridwan Tasa mengemukakan bahwa organisasi KKSS akan berkeliling ke 10 kabupaten/kota untuk menyampaikan larangan dukungan dalam politik praktis.
“Kami juga akan keliling di 10 kabupaten/kota dan menyampaikan kalau KKSS tidak boleh ikut ke ranah politik praktis,” pungkasnya.
Dengan demikian, KKSS Kaltim menegaskan komitmennya untuk tetap netral dan tidak terlibat dalam politik praktis dalam Pilkada Serentak 2024, sesuai dengan prinsip dan nilai-nilai organisasi.