Insitekaltim- Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur sangat menyambut baik, Program yang di canangkan oleh pemerintah pusat melalui KEIN( Komite Ekonomi Industri Nasional ).Dimana Kaltim akan di jadikan program lumbung sapi nasional, mengingat Kaltim mempunya lahan yang sangat cukup untuk di jadikan populasi pengembangan sapi secara nasional.
Hal ini di katakan Wakil Gubernur Hadi Mulyadi, kepada awak media usai membuka secara resmi Rapat Konsultasi dan Koordinasi Teknis Daerah Pembangunan Peternakan Tahun 2019, yang berlansung di Hotel Selyca Mulya Samarinda, Rabu ( 27/02/2019).
Menurut Hadi Mulyadi mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur sangat menyambut baik, Program yang di canangkan oleh Pemerintah Pusat melalui KEIN ( Komite Ekonomi Industri Nasional ), dimana Kaltim akan di jadikan program lumbung sapi nasional
“Mengingat Kaltim mempunyai lahan yang sangat cukup bisa di jadikan populasi pengembangan sapi secara nasional. Selain itu, yang tidak kala pentingnya adalah bekerja penuh cinta dan doa mampu mempercepat peningkatan produksi dan produktifitas ternak,”ucapnya
Kalau kita dan peternak bekerja penuh cinta dan didukung doa. Maka, yakinlah produksi dan produktifitas ternak cepat meningkat. Harapnya kita harus ujutkan 1000 mini ranch sapi potong menuju kesejahteraan peternak yang berdaulat. Dan itu bisa tercapai kalau kita bekerja dengan penuh hati dan doa,”paparnya
Sementara Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim H Dadang Sudarya, menyebutkan bahwa penilaian komite ekonomi industri nasional terhadap Kaltim,karena sangat berpotensi dalam pengembangan populasi ternak secara nasional.dengan adanya lahan eks tambang batubara dan lahan sawit.
“Kegiatan kali ini membawa tema “Kita Tingkatkan Kinerja Pembangunan Peternakan dan Kesehatan Hewan Mewujudkan 1.000 Mini Ranch Sapi Potong Menuju Kesejahteraan Peternak Yang Berdaulat,”tegasnya
Tampak hadir Kepala Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikuktura H Ibrahim, Kepala Dinas Kesehatan Hj Rini Sukesi serta pimpinan OPD kabupaten/kota se-Kaltim.
Kegiatan dilanjutkan kunjungan lapangan eks lahan batu bara di Jonggon, Kutai Kartanegara oleh Direktur Pakan Ditjen Peternakan dan Keswan Kementan (*)
Foto Yovi Febriyanti