
Reporter : Romi – Editor : Redaksi
Insitekaltim, Bontang – Anggota Komisi I DPRD Kota Bontang Bakhtiar Wakkang (BW) meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkup pemerintah Kota Bontang, untuk bersikap tegas dalam menegakkan aturan utamanya pada pengembang perumahan di Kota Taman.
BW panggilan akrabnya, mengatakan penegakan aturan di Bontang harusnya tidak hanya dikhususkan untuk masayarakat, Namun lemah kepada kalangan tertentu.
“Jangan hanya berani kepada pedagang-pedagang untuk menertibkan. Tetapi pada tataran tertentu tidak berani pada seperti investor atau mungkin developer yang nakal,“ ujarnya saat berbincang dengan awak media, beberapa waktu lalu.
Politisi Nasdem ini menilai, selama ini ada kesan terjadi pembiaran terhadap sejumlah pengembang perumahan nakal, yang terkesan ngakal-ngakalin aturan. Harusnya dalam penegakan aturan tidak ada kesan tebang pilih lagi.
Katanya, selama ini Satuan Polisi Pamong Praja (SATPOL PP) terkesan garang saat menegakkan aturan terhadap para pedagang. Padahal tugas mereka tidak hanya itu, namun juga termasuk menertibkan bangunan dan usaha yang tidak mengantongi perizinan.
“Satpol PP jangan hanya nunggu perintah, tetapi mereka juga punya prosedur tetap (PROTAP) yang diharuskan menyampaikan laporan-laporan termasuk Kelurahan, Kecamatan dan lain-lain seharusnya ada koordinasi,“
Lebih lanjut, BW mengajak semua pihak untuk menggalakkan gerakan penegakan Peraturan Daerah (PERDA). Jangan sampai PERDA hanya berlaku untuk masyarakat kecil.
“Kalau mau jadi Daerah yang tidak taat asaz yah ayok, saya rasa Pemerintah akan lebih berwibawa ketika hal-hal seperti itu ditegakkan, jangan nanti banjir baru mau cari permasalahannya,” cecarnya.
Menurutnya, maraknya pengembang perumahan saat ini harus segera menjadi perhatian semua pihak. Jangan sampai ada yang membangun tanpa dilengkapi perijinan, terlebih di daerah yang berpotensi menyebabkan banjir
“Kan setiap hari apa gitu mereka ada rapat, harusnya disampaikan di forum-forum eksekutif. Tetapi ini tidak, nanti pada saat pembahasan anggaran baru rapat. Perlihatkan bahwa Bontang betul-betul JAGO jangan cuma slogan saja,” tegasnya.
