Reporter: Emmi – Editor: Redaksi
Insitekaltim, Samarinda – Mengantisipasi adanya penukaran uang di pinggir jalan dan mencegah adanya peredaran uang palsu menjelang Hari Raya Idulfitri. Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kalimantan Timur (Kaltim) bersama perbankan swasta seluruh Kaltim memberikan pelayanan penukaran uang.
Pembukaan pelayanan penukaran uang tahun 2022 BI tersebut diresmikan oleh Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi Wongso di lapangan Persil BI Jalan Jenderal Sudirman, Senin, (11/4/2022).
Rusmadi mengatakan, kebutuhan uang di tengah bulan Ramadan sangat tinggi, sehingga menjadi kewajiban BI untuk menyediakan uang yang cukup.
“Bukan saja jumlahnya, tapi juga nilainya yang harus cukup termasuk pecahannya karena masyarakat dengan berbagai tingkat ekonomi,” ungkapnya.
Selain itu, ia juga mengapresiasi kegiatan pelayanan penukaran uang tersebut untuk mengurangi peredaran uang palsu dan penukaran uang secara ilegal.
“Saya pikir ini keren, paling tidak mengurangi kemungkinan adanya peredaran uang palsu dan penukaran uang secara ilegal,” jelas Rusmadi.
Lebih jauh, Pemerintah Kota Samarinda memastikan akan melakukan sosialisasi guna mengimbau penukaran uang rupiah untuk dilakukan di gerai-gerai yang telah disiapkan oleh pihak BI.
“Ini semua menjadi tanggung jawab bukan hanya pemerintah akan tetapi seluruh pihak yang ikut memastikan dan menghindari penukaran uang palsu atau ilegal,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Kaltim Risky P. Gozali menerangkan, pihaknya menyediakan pecahan uang dengan total sebesar Rp 4,02 triliun seluruh Kaltim, dan setiap orang memiliki batas penukaran uang sebesar Rp 3,7 juta tiap penukaran.
“Ini merupakan salah satu upaya untuk mengurangi adanya penukaran uang di pinggir jalan. Jadi kami siapkan jumlahnya dengan pecahan yang cukup, sehingga masyarakat tidak perlu lagi menukar di pinggir jalan,” tuturnya.
Selain itu, BI bersama kepolisian dan kejaksaan akan terus mengawasi dan menertibkan penukaran uang yang dilakukan secara ilegal. Pelaksanaan penukaran uang nanti dilakukan dari 4 April 2022 hingga 28 April 2022.
Sebagai informasi, sebanyak 329 kantor perbankan yang membuka pelayanan penukaran uang secara resmi. Untuk di Samarinda sendiri, sebanyak 210 titik tiap perwakilan kantor perbankan yang bisa dijangkau masyarakat Kota Tepian.
Selain itu besaran uang pecahan kecil yakni dari pecahan uang Rp 2.000,-, Rp 5.000,-, Rp 10.000,-, hingga Rp 20.000,-.