Insitekaltim,Bontang – Seusai ajang tahunan Kota Bontang Pesta Laut yang telah diselenggarakan di Kelurahan Bontang Kuala yang digelar Selasa (21/11/2023) lalu, ada sisi yang menjadi sorotan terkait infrastruktur di sana.
Hal itu disorot oleh Ketua Komisi III DPRD Kota Bontang Amir Tosina. Ia menyoroti akses jalan dan panggung di Bontang Kuala (BK) nampak kurang memadai. Padahal pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
“Jalanan di sana itu masih banyak yang bolong-bolong apalagi di area panggung. Padahal kami sudah melakukan sidak tapi nyatanya tidak ada hasil lantaran hingga saat ini belum ada perbaikan,” ungkapnya beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut, ia menyebut Pesta Laut merupakan acara adat dengan penuh kearifan lokal yang dilakukan secara turun temurun dan diselenggarakan setiap tahunnya.
“Kami sudah minta ke PUPR untuk memasukkan perbaikan akses jalan di BK (Bontang Kuala) ini karena memang ini harus diperhatikan apalagi BK ini menjadi tempat wisata,” jelasnya.
“Sebenarnya kami malu diadakan pesta adat besar seperti itu, dimana masyarakat berbondong-bondong datang, bahkan tamu-tamu penting dari luar Bontang. Sebab mereka pasti mereka memperhatikan fasilitas yang ada di BK,” lanjutnya
Politikus Partai Gerindra ini khawatir banyaknya masyarakat yang hadir dalam pagelaran pesta tersebut memicu insiden yang tidak diinginkan disebabkan jalan-jalan yang ada di sekitar panggung adat tersebut.
“Semoga masyarakat tetap aman dengan standar keamanan akses jalan yang seadanya. Tetap berhati-hati,” pungkasnya.