Insitekaltim, Samarinda – Komisi IV DPRD Kota Samarinda berencana meninjau langsung pelayanan kesehatan di sejumlah puskesmas dan fasilitas kesehatan umum. Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan bahwa masyarakat, khususnya peserta BPJS Kesehatan mendapatkan layanan yang sesuai standar tanpa diskriminasi.
Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Mohammad Novan Syahronny Pasie mengatakan bahwa langkah ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari hearing bersama BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan pada Senin, 6 Januari 2025. Fokus utamanya adalah mengevaluasi keluhan masyarakat terkait perbedaan pelayanan kesehatan.
“Rencana peninjauan ini bertujuan memastikan bahwa pelayanan dasar bagi peserta BPJS, baik penerima bantuan iuran (PBI) maupun mandiri, diberikan secara adil tanpa ada perbedaan,” ujar Novan saat ditemui seusai rapat.
Novan menekankan pentingnya pemerataan pelayanan kesehatan, terutama bagi masyarakat kecil yang sering merasa tidak mendapatkan pelayanan optimal dibandingkan golongan lain.
“Kami ingin melihat langsung bagaimana pelayanan diterapkan di puskesmas maupun rumah sakit. Tidak boleh ada diskriminasi dalam pelayanan dasar, karena ini hak masyarakat,” tegasnya.
Ia juga menjelaskan bahwa perbedaan dalam pelayanan hanya dapat terjadi pada fasilitas tertentu, seperti ruang perawatan, namun tidak pada layanan medis dasar.
“Kalau ada pembeda, itu mungkin pada fasilitas tambahan seperti ruang inap atau kelas pelayanan. Tapi, pelayanan kesehatan dasar harus sama untuk semua peserta BPJS,” tambah Novan.
Selain itu, Novan juga menyoroti kurangnya sosialisasi mengenai standar pelayanan BPJS Kesehatan kepada masyarakat. Ia berharap pemerintah kota dapat lebih aktif memberikan informasi terkait prosedur pendaftaran dan hak peserta BPJS.
“Sosialisasi ini penting agar masyarakat tahu ke mana harus mendaftar dan memahami hak serta kewajiban mereka sebagai peserta BPJS,” kata Novan.
Peninjauan yang direncanakan dalam dua hari ke depan ini diharapkan dapat memberikan gambaran nyata mengenai kondisi pelayanan kesehatan di lapangan. Komisi IV DPRD Samarinda juga akan mengevaluasi hasil tinjauan untuk mencari solusi atas permasalahan yang ditemukan.