Insitekaltim,Surabaya – Untuk mempelajari proses pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) Kanwil Kemenkumham Kaltim melaksanakan studi tiru ke Kanwil Kemenkumham Jawa Timur (Jatim), Selasa (6/2/2024).
Rombongan dari Kanwil Kemenkumham Kaltim dipimpin langsung Kakanwil Gun Gun Gunawan dan Kadiv Keimigrasian Said Noviansyah, bersama dengan sejumlah pejabat administrator dan Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Keimigrasian di wilayah Kaltim.
Kedatangan rombongan dari Kaltim disambut langsung oleh Kakanwil Kemenkumham Jatim Heni Yuwono bersama seluruh pimpinan tinggi setempat.
Heni Yuwono menyambut baik kunjungan tersebut dengan harapan terciptanya sinergi antara kedua wilayah dalam proses pembangunan zona integritas.
Menyampaikan alasan di balik studi tiru ini, Gun Gun Gunawan menjelaskan bahwa Kanwil Kemenkumham Jatim dianggap sebagai contoh yang patut ditiru bagi wilayah lainnya.
“Meskipun memiliki skala yang besar dengan banyak Unit Pelaksana Teknis, namun Kanwil Jatim telah membuktikan hasil nyata dengan banyaknya satuan kerja yang meraih predikat WBK/WBBM dari KemenPAN-RB,” jelasnya.
Harapannya, studi tiru ini dapat menjadi wadah untuk berbagi informasi dan inovasi guna meningkatkan capaian kinerja di masing-masing institusi, terutama dalam menciptakan Zona Integritas WBK/WBBM.
Selain melakukan diskusi, rombongan juga melakukan peninjauan mendalam ke setiap sudut kantor, terutama fokus pada pusat pelayanan terpadu yang menjadi inovasi utama di Kanwil Kemenkumham Jatim.
Setelah menyelesaikan studi tiru, Tim Kanwil Kaltim melanjutkan kunjungannya dengan melakukan studi tiru pada Unit Pelaksana Teknis di Jawa Timur, salah satunya Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Surabaya, Kantor Imigrasi Kelas I Tanjung Perak, dan Rumah Detensi Imigrasi Surabaya.
Rangkaian kegiatan studi tiru ini merupakan langkah konkret untuk memperkaya wawasan dan pengalaman dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik di lingkungan Kanwil Kemenkumham Kaltim.