
Insitekaltim,Samarinda – Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Nidya Listiyono berpindah tugas menjadi Bendahara DPD Partai Provinsi Kaltim. Hal tersebut diperkirakan akan menyudahi masa jabatan Nidya menjadi Ketua AMPG Kaltim.
“Kalaupun saya dipercaya jadi bendahara partai tentu harus siap,” ungkap Nidya kepada awak media, Senin, (24/7/2023) di Kantor Golkar Kaltim Jalan Mulawarman Samarinda.
Namun dalam hal ini Nidya mengungkapkan pihaknya belum menerima surat keputusan aslinya karena surat tersebut baru saja diterima oleh Ketua Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK) beserta Sekretaris DPD Partai Golkar Kaltim.
Pada kesempatan yang sama, Nidya mengungkapkan bahwa revitalisasi adalah hal yang biasa dan lumrah di dalam tubuh organisasi.
Ketua Komisi II DPRD Kaltim itu, mengatakan bahwa pergantian Ketua AMPG juga masih menunggu waktu, dan dirinya mengaku siap untuk mundur dari posisi ketua dan menjalankan perintah sekaligus kepercayaan yang diberikan kepadanya.
“Kalau ada pertanyaan siapa Ketua AMPG nantinya, kita tunggu mungkin akan segera rilis dan memang harus mundur. Kami siap untuk laksanakan perintah ketua,” tuturnya.
Ketua OKK DPD Partai Golkar Kaltim H Hendra mengungkapkan dalam proses revitalisasi memang sangat diperlukan. Hal tersebut dilakukan mengingat berbagai faktor yang dihadapi oleh Partai Golkar.
“Karena dipandang perlu, pertama beberapa pengurus ada yang meninggal, kemudian ada yang pindah domisili ada pula yang berpindah warna, itu sudah hal wajar memang kalau mendekati tahun politik,” ungkapnya.
Baginya revitalisasi kepengurusan tersebut dilakukan dalam rangka memaksimalkan kinerja Partai Golkar dalam pemilu 2024, terlebih lagi menjemput pesta demokrasi14 Februari mendatang.
“Itulah salah satu alasan kenapa segera dilakukan penyegaran lantaran kita harus optimal bekerja. Sehingga nantinya setelah dilakukan revitalisasi, seluruh pengurus, kader dan sayap partai memiliki tugas dan tanggung jawab besar agar dapat bekerja lebih maksimal,” pesannya.
“Tentunya saya berharap semua pengurus baik itu sayap partai harus dapat bekerja dengan maksimal dan target pun bisa tercapai sesuai keinginan Partai Golkar,” pungkasnya.