Insitekaltim,Bali –Dibukanya kembali akses penerbangan dari luar negeri disambut gembira para pelaku usaha pariwisata di Bali. Industri pariwisata Bali yang sempat kolaps selama pandemi Covid-19 akibat berbagai pembatasan aktivitas masyarakat dan pemerintahan perlahan kembali berdenyut.
Konti, seorang pedagang dan pemilik perahu wisata di Pantai Pandawa di Desa Kutuh, Kabupaten Badung menceritakan kebahagiaannya ketika wartawan MSI Group berkesempatan berlibur ke Bali akhir Juli lalu.
Duda berusia 68 tahun itu menjelaskan geliat pariwisata di Pantai Pandawa sudah terasa sejak beberapa bulan terakhir.
“Sudah lumayan. Tapi belum ramai seperti sebelum adanya Covid. Tapi bersyukur saja sudah lumayan. Semoga tidak ada pembatasan lagi,” ucap Konti yang siang itu mengenakan jaket bercorak biru.
Beberapa waktu terakhir ini para pengunjung mulai ramai berdatangan ke Pantai Pandawa. Selain karena ombak dan air lautnya yang masih bersih dan jernih, pengunjung juga bisa menyaksikan berbagai ukiran para dewa yang dipahat di tebing-tebing batu sebelum memasuki Pantai Pandawa.
Wisatawan domestik datang dari berbagai penjuru negeri. Mulai Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, hingga Papua. Baik rombongan dari kalangan pemerintahan, pelajar dan mahasiswa, komunitas, perusahaan, BUMN dan lain sebagainya.
Sementara dari luar negeri pun para turis mulai ramai berdatangan. Mereka datang dari Eropa, Amerika, Afrika juga Asia, seperti dari China dan Taiwan.
“Sekarang yang baru juga mulai banyak datang dari Vietnam,” ungkap Konti.
Kenyamanan pelayanan di Pantai Pandawa juga tidak diragukan lagi. Tempat wisata ini secara langsung dikelola oleh Bumdes setempat dengan omzet mencapai miliaran rupiah per tahun.
Fasilitas umum seperti kamar kecil dan kamar mandi tersedia dengan baik dan bersih. Para petugasnya pun ramah kepada setiap pengunjung.
Harga-harga di tempat wisata ini juga terbilang murah dan terjangkau. Datang menggunakan sepeda motor berdua, wartawan MSI Group hanya membayar Rp18 ribu di loket pintu masuk pantai.
Masyarakat yang mungkin datang tidak membawa celana pendek atau daster juga bisa membeli dengan harga standar. Misal celana pendek dengan kualitas lumayan sudah bisa dibeli dengan harga Rp30 ribu per biji. Daster menarik juga bisa dibeli dengan harga Rp85 ribu.
Konti yang sudah berjualan di Pantai Pandawa sejak 2012 itu juga menyewakan layanan payung dan kursi bersantai yang dihargai Rp50 ribu per paket payung dan kursi bersantai.
“Untuk penyewaan perahu dayung juga sama Rp50 ribu. Silakan pakai sepuasnya,” kata Konti yang selalu terlihat santun kepada setiap pengunjung.
Kebahagiaan juga dirasakan oleh Laksmi seorang penyedia layanan pijat tradisional di kawasan wisata tersebut.
“Alhamdulillah sehari bisa dapat 300-500 ribu,” kata dia.
Tarif pijat biasanya ditawarkan kepada wisatawan yang sedang bersantai di kursi berpayung. Baik wisatawan lokal maupun mancanegara. Mereka pun terlihat sangat lancar berbahasa Inggris untuk menawarkan paket layanan pijat mereka. Layanan pijat tradisional dibandrol dengan harga Rp50 ribu per 30 menit. Berlaku sama baik untuk wisatawan lokal maupun asing.
Sepanjang hari itu tampak beberapa ibu yang menawarkan pijat tradisional tersebut.
Naiknya kunjungan wisata ini juga dirasakan para pelaku usaha lainnya, baik perhotelan maupun kuliner. Begitu juga mereka yang bergerak di bidang transportasi seperti rental sepeda motor.
“Setiap hari hampir semua motor tersewa,” kata Putu, pemilik rental motor dan mobil di Jalan Kartika Plaza Kuta itu. Penyewa bisa wisatawan domestik maupun mancanegara juga.
Sepeda motor biasa disewakan seharga Rp125 ribu per hari (24 jam). Sedangkan untuk motor touring iya bandrol dengan harga Rp 300 ribu per hari. Lain lagi dengan kendaraan roda empat bernuatan 5 orang iya sewakan di harga Rp350 ribu per hari.
Secara umum kunjungan wisatawan ke Bali memang perlahan kembali pulih. Meski saat ini untuk wisatawan mancanegara baru sekitar 30% dari jumlah kunjungan sebelum adanya pandemi Covid-19.
“Sekarang baru 8 ribuan. Normalnya sekitar 45 ribu per hari. Masih sekitar 30%,” kata Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Bali I Gede Indra Dewa Putra saat bersama Gubernur Kaltim H Isran Noor di Bali Dynasty Resort Kuta, Kamis 28 Juli lalu.
Sementara untuk kunjungan wisatawan domestik ke Bali sudah mencapai 27 ribu orang per hari.
Keindahan Pantai Pandawa, pasir putih yang bersih, deru ombak yang terus bergemuruh dari kejauhan, karang-karang kecil yang terlihat jelas dari perahu yang kami naiki membuat setiap pengunjung enggan pulang dan berharap bisa segera kembali bertemu Pak Konti.