INSITEKALTIM SAMARINDA – Gubernur Awang Faroek begitu terobsesi keindahan Sungai Han di Seoul (Korea Selatan). Saat malam hari Sungai Han memancarkan gemerlap cahaya dari aneka lampu yang menghiasi jembatan-jembatan yang membentang di atas sungai tersebut.
“Saya menginginkan semua jembatan yang membentang di Sungai Mahakam bisa dihiasa dengan aneka lampu, termasuk di bawah jembatannya. Sehingga pada malam hari lampu-lampu tersebut memberikan keindahan tersendiri pada malam hari. Itu akan menarik wisatawan baik lokal maupun mancananegara saat menggunakan cruise atau kapal wisata di Sungai Mahakam,” kata Awang Faroek Ishak, pakan lalu.
Gubernur pun langsung membagi beban. Lampu hias di Jembatan Mahakam dan Jembatan Kembar (Mahakam IV) menjadi beban kontraktor pembangunan jembatan tersebut.
Untuk Jembatan Mahkota diserahkan kepada Perbankan. Sementara Jembatan Mahakam Ulu (Mahulu) diserahkan kepada perusahaan-perusahaan batu bara. Warna-warni lampu jembatan diarahkan dengan cara gotong-royong.
“Dengan cara gotong royong tersebut kita dapat menghiasi jembatan-jembatan yang ada tanpa menggunakan dana APBD. Saya sangat ingin jembatan-jembatan kita menjadi cantik seperti jembatan-jembatan di Sungai Han di Seoul,” seru Awang.
Hadirnya lampu-lampu hias itu akan mempercantik jembatan dan membantu Pemkot Samarinda menata kawasan destinasi wisata khususnya destinasi Sungai Mahakam.
“Selain itu, saya juga minta Taman Samarendah juga bisa ditambahkan lampu-lampu lampion, sehingga Samarinda menjadi tujuan wisata khususnya di malam hari. Taman Samarendah jangan dibiarkan gelap, kalau bisa lampu lampion yang ada di Teluk Lerong bisa dipindahkan ke Taman Samarendah,” pesan Awang Faroek.(mar/sul/adv)