
Insitekaltim,Samarinda – Dalam upaya meningkatkan pemberdayaan masyarakat dan mengurangi tingkat pengangguran, Anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda Abdul Rofik sebut pelatihan sebagai solusinya.
Baginya, memberikan pelatihan keterampilan bagi masyarakat jauh lebih baik ketimbang memberi bantuan.
Rofik menyampaikan bahwa bantuan akan bersifat sementara bahkan cenderung hilang sia-sia tanpa ada perkembangan berarti.
“Kita bisa mengubah tiga orang pengangguran saja menjadi pengusaha mandiri. Maka ini sudah sangat baik daripada kita harus memberikan bantuan-bantuan. Bantuan akan habis begitu saja, sehingga ini harus serius,” ujar Rofik, pada Senin (22/5/2023).
Rofik menyebutkan pentingnya mendukung pengembangan pengusaha mandiri. Namun, pengusaha mandiri ini harus diberikan ilmu mengelola usaha yang memiliki izin usaha.
Baginya, hal ini sangat penting agar pemerintah dapat membantu pengusaha tersebut bila sewaktu-waktu membutuhkan pinjaman.
Ia menegaskan agar pemerintah tidak hanya berdiam diri apabila pengusaha mandiri mengalami kesulitan. Kesulitan yang mungkin saja dihadapi oleh para pengusaha seperti dalam hal perizinan dan pemasaran.
“Kalau mereka susah dalam perizinan, beri tahu mereka dong. Kalau mereka sulit memasarkan, diberitahu juga caranya. Jangan hanya duduk di kantor, tapi berikan dulu masukan ke bawah,” tegasnya.