Insitekaltim,Bali – Penghargaan Terbaik III dalam Kategori Pertumbuhan, Pencapaian Target, dan Realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) periode tahun 2021 hingga 2023 berhasil diraih oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Timur.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum, Cahyo Rahardian Muzar, kepada Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Dulyono, dalam penutupan Rapat Kerja Teknis Pelayanan Administrasi Hukum Umum di Hotel Grand Hyatt Nusa Dua Bali.
Cahyo memberikan apresiasi kepada kantor wilayah yang telah berhasil melaksanakan program-program Ditjen AHU di wilayah, berkontribusi pada capaian prestasi Ditjen AHU, baik dalam skala nasional maupun internasional.
“Ditjen AHU mendapatkan sejumlah penghargaan berkat kerja keras jajaran pegawai Ditjen AHU dan kantor wilayah pada tahun 2023, baik dari dalam negeri maupun luar negeri,” ungkap Cahyo.
Dia juga menyebut keberhasilan Ditjen AHU sebagai tuan rumah forum internasional The 61st Asia-Africa Legal Consultative Organization (AALCO) Annual Session. Indonesia berhasil memasukkan isu illegal fishing sebagai rekomendasi yang diharapkan dapat dianggap sebagai kejahatan terorganisir lintas batas.
“Keberhasilan ini dapat mendukung posisi Indonesia di tingkat internasional dalam bentuk pengakuan negara lain atas kepemimpinan Indonesia di politik luar negeri,” tambah Cahyo.
Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Dulyono, berharap prestasi ini akan menjadi motivasi bagi seluruh pegawai di Kanwil Kemenkumham Kaltim untuk lebih semangat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, terutama terkait administrasi hukum umum (AHU) di wilayah Kaltimtara.
“Keberhasilan ini merupakan capaian bersama atas kinerja tim yang solid dan berperan aktif dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tutup Dulyono.