Reporter: Asih – Editor: Redaksi
Insitekaltim, Balikpapan – Pansus Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (LHP-BPK) DPRD Balikpapan menyoroti minimnya sumber daya manusia (SDM) di bidang informasi teknologi (IT) di masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan.
“Kekurangan SDM di bidang IT dapat menyebabkan kesalahan dalam menginput data, integrasi data sehingga terjadi kesalahan dalam pelaporan yang menjadi temuan BPK,” kata Ketua Pansus LHP-BPK DPRD Balikpapan Ardiansyah usai rapat paripurna di DPRD Balikpapan, Kamis (16/9/2021).
Dia menyebutkan minimnya SDM tersebut membuat kesalahan berulang tiap tahunnya dan menjadi temuan. Dia berharap hal tersebut jangan sampai terulang dan koordinasi antar OPD harus terus ditingkatkan.
Ardiansyah mengemukakan meski kesalahan dalam pelaporan menjadi temuan BPK, tetapi bukan kategori berat. Masih bisa diperbaiki bersama dengan Inspektorat sebagai leading sektor dalam melakukan audit, sehingga tidak menjadi temuan kembali.
“Inspektorat Kota Balikpapan di bawah kepemimpinan Ibu Tirta Dewi sangat aktif memberikan panduan-panduan kepada OPD. Tinggal bagaimana OPD mau atau tidak mengikuti saran-saran,” ujarnya.
Dia berharap antara OPD dan Inspektorat harus sinkron dan bersinergi, agar tidak terjadi lagi kesalahan dalam pelaporan.
“Kita rekomendasikan kepada OPD untuk meningkatkan SDM di bidang IT, karena masih lemah,” tutupnya.