Insitekaltim,Bali – Dampak pandemi Covid-19, dirasakan semua orang, baik sektor pariwisata dan sektor lainnya mengalami hal yang sama, namun sedikit demi sedikit ekonomi mulai bangkit dan pemerintah sudah membuka akses baik dari luar negeri maupun lokal.
Hal ini dirasakan Laksmi seorang ibu penyedia layanan pijat tradisional yang berada di Kawasan Pantai Pandawa Bali. Ia merasa bahagia karena terlihat sudah mulai ramai kembali tidak seperti sebelum-sebelumnya.
“Alhamdulillah sehari bisa dapat 300-500 ribu,” kata Laksmi kepada MSI Group
Tarif pijat biasanya ditawarkan kepada wisatawan yang sedang bersantai di kursi berpayung. Baik wisatawan lokal maupun mancanegara. Mereka pun terlihat sangat lancar berbahasa Inggris untuk menawarkan paket layanan pijat mereka. Layanan pijat tradisional dibandrol dengan harga Rp50 ribu per 30 menit. Berlaku sama baik untuk wisatawan lokal maupun asing.
Sepanjang hari itu tampak beberapa ibu yang menawarkan pijat tradisional tersebut.
Naiknya kunjungan wisata ini juga dirasakan para pelaku usaha lainnya, baik perhotelan maupun kuliner. Begitu juga mereka yang bergerak di bidang transportasi seperti rental sepeda motor.
“Setiap hari hampir semua motor tersewa,” kata Putu, pemilik rental motor dan mobil di Jalan Kartika Plaza Kuta itu. Penyewa bisa wisatawan domestik maupun mancanegara juga.
Sepeda motor biasa disewakan seharga Rp125 ribu per hari (24 jam). Sedangkan untuk motor touring iya bandrol dengan harga Rp 300 ribu per hari. Lain lagi dengan kendaraan roda empat bernuatan 5 orang iya sewakan di harga Rp350 ribu per hari.
Secara umum kunjungan wisatawan ke Bali memang perlahan kembali pulih. Meski saat ini untuk wisatawan mancanegara baru sekitar 30% dari jumlah kunjungan sebelum adanya pandemi Covid-19.