
Insitekaltim,Samarinda – Penyedia ruang terbuka hijau (RTH), persoalan penyaluran air bersih dan masalah banjir menjadi poin-poin keluhan warga yang diterima Sekertaris Komisi III DPRD Samarinda Novan Syahronni Pasie saat menggelar reses di RT 19, Kelurahan Air Putih, Kecamatan Samarinda Ulu, Selasa (11/10/2022).
Penyediaan RTH sebagai tempat berkumpul merupakan permintaan warga setempat melalui Kelompok Dasawisma. Akan hal tersebut Novan Syahronni mengatakan bahwa pihaknya akan berupaya menyediakan RTH, dengan mencoba berkoordinasi dengan warga yang ingin meminjamkan lahannya melalui sistem sewa pakai atau sejenisnya.
“Karena disini rata-rata lahan milik warga. Jadi alternatifnya menggunakan sistem sewa pakai,” ujar Novan saat diwawancarai awak media.
Sementara itu terkait keluhan pemenuhan kebutuhan air bersih, Politisi Golkar ini mengatakan dirinya akan mendorong PDAM untuk segera mengalirkan air di lingkungan Wijaya Kusuma IX.
“Kita dorong untuk segera memaksimalkan pengaliran air. Karena ini wilayah perkotaan. Kita minta PDAM untuk segera memasang pipa sekunder untuk masuk ke sana,” terangnya.
Lebih lanjut, terkait persoalan banjir ia mengakui jika di wilayah Wijaya Kusuma daerah yang kerap terdampak banjir dengan penyebab utama meyempitnya drainase parit aliran air dan pemanfaatan aliran air akibat sedimentasi.
Ia mengatakan, mengatasi permasalahan banjir di wilayah tersebut satu-satunya adalah dengan pelebaran parit. Namun hal tersebut akan sulit lantaran akan berdampak pada permasalahan sosial karena pelebaran parit akan memakan lahan milik warga.
“Kita perlu kompromi dengan masyarakat. Sebab kondisi parit yang ada ini sangat kecil, untuk pelebaran masyarakat harus bisa merelakan 1-2 centimeter lahannya. Jika tidak persoalan banjir itu tidak akan selesai. Kita minta kerja samanya,” tuturnya.
Pelebaran parit merupakan program jangka panjang, namun untuk jangka pendek, Novan mengatakan bahwa akan dilakukan pembersihan dan pengerukan sedimentasi parit yang sudah mengalami penyempitan tersebut.
“Ya nanti bakal dilakukan pembersihan parit, dengan harapan bisa mengurangi dampak banjir,” tandasnya.

