Insitekaltim, Samarinda – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda menargetkan peningkatan partisipasi masyarakat, terutama generasi milenial, dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Samarinda 2024.
Komisioner Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Samarinda Yustiani mengungkapkan pentingnya peran pemilih muda untuk masa depan kota ini.
“Kami berharap generasi muda, khususnya yang produktif, hadir di TPS pada hari pemungutan suara. Kontribusi mereka sangat penting, apalagi 50 persen pemilih kita adalah kaum milenial,” ujar Yustiani, Minggu (17/11/2024).
Ia menambahkan, penetapan hari pemungutan suara sebagai hari libur nasional merupakan langkah strategis agar masyarakat, termasuk siswa SMA dan mahasiswa, dapat menggunakan hak pilih mereka tanpa kendala.
“Keterlibatan sekolah-sekolah SMA sangat krusial. Saya mengapresiasi jika para guru dan kepala sekolah turut mendorong siswa kelas 3 untuk datang ke TPS,” lanjutnya.
Yustiani optimistis target partisipasi Pilwali Samarinda 2024 dapat mencapai 78 persen seperti Pemilu sebelumnya.
Menurutnya, sinergi antara KPU, pemerintah, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan untuk meningkatkan tingkat kehadiran pemilih di TPS.
“Kami ingin Samarinda menjadi contoh dengan tingkat partisipasi tinggi. Tidak ada alasan untuk berada di peringkat bawah lagi,” tegasnya.
Dalam rangka mendorong partisipasi, KPU juga melibatkan media massa sebagai mitra strategis untuk menyebarluaskan informasi terkait Pilwali.
Yustiani percaya bahwa media dapat menjadi penggerak utama dalam memberikan edukasi politik kepada masyarakat.
“Melalui media, informasi dapat menjangkau lebih banyak orang. Kami mengajak seluruh insan media untuk bersama-sama meningkatkan kesadaran masyarakat,” imbuhnya.
KPU juga menyediakan berbagai saluran informasi, termasuk platform online, untuk memudahkan akses masyarakat terhadap informasi Pilwali 2024.
“Jika ada keraguan, masyarakat bisa langsung mengakses informasi melalui platform online kami yang telah kami sediakan,” tutup Yustiani.