
Reporter: Nuril – Editor: Redaksi
Insitekaltim,Sangatta – Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (Diskop UMKM) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) akan menggandeng badan perkreditan rakyat (BPR) untuk memberikan bantuan dana bergulir kepada UMKM di wilayah Kutim.
Pemerintah pusat melalui Kementerian Koperasi dan UMKM menyalurkan bantuan kepada UMKM dengan program dana bergulir.
“Itu bantuan dari pemerintah pusat, kami yang di daerah hanya membantu memfasilitasi, kemudian yang menyeleksi itu bank daerah,” ungkap Kepala Diskop UMKM Kutim, Darsafani saat ditemui usai acara di Ruang Meranti, Kantor Bupati Kutim, Kawasan Bukit Pelangi, Selasa (31/5/2022)
Kata dia, Diskop UMKM di Kutim juga menjadi bagian yang menentukan kelayakan UMKM bisa mendapat bantuan atau tidak. Sebetulnya, bantuan yang diberikan dari Kemenkop UMKM berupa dana hibah dan dana bergulir.
“Kalau dana hibah itu kan ga ada jaminan harus dikembalikan sedangkan dana bergulir ada kewajiban harus mengembalikan namun pemerintah memberikan keringanan bunganya,” papar Darsafani.
Disamping itu, pihaknya saat ini tengah menggodok teknis pemberian bantuan dana bergulir dari pemerintah daerah. Diskop UMKM akan bekerjasama dengan BPR untuk melaksanakan program bantuan dana bergulir untuk UMKM. Tentunya penerima bantuan tersebut diupayakan tidak terjadi tumpang tindih.
“Rencana kami akan kerjasama dengan BPR untuk melaksanakan program dana bergulir, ini masih proses persiapan surat kerjasama dan formulasi teknisnya,” pungkasnya.