Insitekaltim,Bontang – Walikota Bontang, Neni Moerniaeni,merespon secara cepat atas keluhan warga berkenaan rusaknya jembatan di Kelurahan Guntung,agar dilakukan perbaikan secepatnya untuk tidak terganggu aktifitas warga
Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bontang, Bina Antasariansyah, mengatakan Jembatan tersebut akan segera diperbaiki dalam waktu beberapa hari ini, saat ini pihaknya akan langsung melakukan penganggaran dan perencanaan untuk memperbaiki keseluruhan jembatan yang telah mengalami kerusakan
“Terkait yang rusak itu kita anggarkan pada bulan ini untuk dikerjakan, insyaallah pengerjaannya nanti nunggu perencanaan dalam dua tiga hari ini,” ujarnya kepada awak media usai melakukan peninjauan Jembatan Guntung,Kamis (13/6/2019).
Lebih lanjut, Bina mengatakan untuk tahap awal pengerjaan jembatan, bagian yang berlubang akan di tutupi dengan karung yang berisi pasir, guna menahan air agar tidak bertambah parah.
“Kita tutupi dengan karung dulu, untuk mengurangi akses air masuk ke dalam sela-sela batu yang pecah,” jelasnya.
Menurutnya kalau tidak segera dilakukan perbaikan dikhawatirkan kerusakan tersebut akan merambat, pihaknya masih terus melakukan pengecekan, apabila semua bagian jembatan di anggap rusak parah maka akan segera diperbaiki dan kemudian akan dilakukan perombakan ulang dengan full desain.
“Ada pasangan batu yang pecah, kemudian air masuk sebelah dan mengalir ke depan kalau dibiarkan akhirnya lama – lama terbawa air,”sebutnya.
Rencananya pihaknya akan mengerjakan dalam kurung waktu dua bulan. Waktu tersebut dianggap ideal untuk menyelesaikannya lantaran untuk memperbaiki membutuhkan poses yang cukup memakan waktu.
“Kita kerjakan kurang lebih dua bulan karena untuk konkritnya, mulai ngecor saja selesai minimal dua puluh satu hari atau bisa dua puluh delapan hari, untuk pengeringan dan pengecoran,”bebernya.
Bina mengatakan, untuk sementara jembatan hanya diperbaiki di daerah yang rusak saja. Sementara untuk merehap keseluruhan hingga harus mengganti desain jembatan, pihaknya membutuhkan waktu untuk melakukan penganggaran, “bukan tidak dirombak hanya bawah kita perkuat,”pungkasnya.
Menurutnya dalam pengerjaan perbaikan jembatan tersebut untuk memperkokoh jembatan membutuhkan anggaran Rp. 200 Juta, sementara untuk mengganti Jembatan diperlukan Rp. 1 Miliar,”bebernya (yanti)
570 Views