Insitekaltim,Samarinda – Bakal Calon Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud melangkah lebih dekat menuju pencalonan Pilkada Kaltim 2024 dengan mengunjungi kantor Partai Gerindra di Jalan Kadrie Oening, Samarinda.
Rudy Mas’ud tiba sekitar pukul 14.30 Wita pada Sabtu (18/5/2024) untuk menyerahkan formulir pendaftaran guna mengikuti Pilkada Kaltim 2024.
Kedatangan Rudy Mas’ud disambut oleh beberapa tokoh Partai Gerindra, termasuk Ketua Penjaringan Partai Gerindra Ekti Immanuel dan Ketua DPC Partai Gerindra Samarinda Helmy Abdullah serta Sekretaris DPD Partai Gerindra Seno Aji.
Kehadiran Seno Aji, yang sering disebut-sebut sebagai kandidat calon wakil gubernur mendampingi Rudy Mas’ud, juga menarik perhatian.
Partai Gerindra sendiri melakukan penjaringan calon pada 14-22 Mei 2024. Setelah itu, ungkap Ekti, berkas calon akan dikirimkan ke Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Gerindra di Jakarta.
“Hari ini tentu jadi hari bersejarah untuk kita, karena ini pertama yang mengembalikan adalah Bapak Rudy Mas’ud,” tutur Ekti.
Di sesi yang sama, Rudy Mas’ud menjelaskan bahwa kedatangannya ke kantor DPD Partai Gerindra adalah untuk mengembalikan formulir pendaftaran sebagai bakal calon gubernur Provinsi Kaltim.
Dia menyampaikan niatnya yang tulus agar Partai Gerindra memberikan kesempatan baginya untuk maju sebagai calon gubernur Kaltim periode 2025-2030.
“Alhamdulillah kami diterima dengan hangat oleh keluarga besar Partai Gerinda Kaltim,” ucap Rudy Mas’ud.
Anggota DPR RI itu juga menegaskan pentingnya kerja sama antara Partai Golkar dan Gerindra untuk menyejahterakan masyarakat Kaltim.
Dia menjelaskan bahwa Partai Gerindra Kaltim memiliki hubungan yang akrab dengan Golkar, karena keduanya bekerja sama secara erat untuk memenangkan pilpres.
Rudy mencatat bahwa di Kalimantan Timur, pasangan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka meraih dukungan hampir 70 persen dari pemilih.
“Insyallah kita bersama-sama di sini. Saya akan bilang, bersatu kita teguh bercerai kita banyak yang nunggu,” canda Rudy Mas’ud.
Tak hanya itu, Ketua DPD Golkar Kaltim itu mengungkapkan bahwa instruksi dari DPP Partai Golkar adalah untuk membangun koalisi, termasuk dengan Partai Gerindra, guna memenangkan pilkada tidak hanya di tingkat provinsi, tetapi juga di 10 kabupaten/kota di Kaltim.
“Partai Gerindra salah satu kandidat yang diinginkan Partai Golkar untuk kita bisa bersama-sama membangun Kaltim ke depan,” jelas Rudy.
Dalam hal ini, Partai Gerindra telah mengusulkan dua nama untuk calon wakil gubernur, yaitu Seno Aji dan Makmur HAPK. Namun, keputusan akhir tetap berada di tangan otoritas DPP Partai Gerindra.
Rudy Mas’ud menegaskan kesiapannya untuk mengikuti keputusan dari Partai Gerindra. Dia percaya bahwa partai tersebut memiliki kader-kader terbaik yang memiliki kapasitas dan kapabilitas tinggi untuk memimpin Kaltim ke depan.
“Yang ingin saya sampaikan siapapun yang diusung partai Gerindra itu kita tinggal mengikuti saja,” tandasnya.
Dengan demikian, langkah Rudy Mas’ud untuk mengajukan diri sebagai calon Gubernur Kaltim membuka potensi kerja sama antara Partai Golkar dan Gerindra, yang diharapkan akan memberikan dampak positif bagi masyarakat Kaltim dalam periode mendatang.