Insitekaltim,Samarinda – Wali Kota Samarinda Andi Harun turut hadir dalam acara Bukber dan Silaturahmi Keluarga Besar Komunitas Jalan Sehat (KJS) dan Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kalimantan Timur (Kaltim).
Lebih dari sekadar berkumpul untuk berbuka puasa bersama, acara ini juga menjadi momentum bagi komunitas untuk berbagi. Melalui KJS dan KKSS, sebanyak 700 sarung dibagikan atas nama Andi Harun kepada jemaah setelah salat tarawih berjemaah.
Lebih lanjut, dalam tausiahnya, Andi Harun menggarisbawahi pentingnya hikmah puasa Ramadan. Ia menjelaskan bahwa puasa bukan hanya sekadar kewajiban, tetapi juga ibadah tertua dalam Islam, sejajar dengan salat dan qurban.
“Puasa adalah kewajiban yang harus wajib dilaksanakan, sebagaimana salat. Ini adalah ibadah tertua seperti qurban dan salat,” ujar Andi Harun di rumah H Muhammad Nasir, Jalan Kelapa Gading 4 RT 15, Samarinda, Sabtu (30/3/2024).
Tak hanya itu, pada acara yang bertajuk “Hilangkan Perbedaan, Rajut Kebersamaan” itu, Andi Harun juga menyoroti pentingnya taqwa dalam menjalani ibadah puasa.
Menurutnya, taqwa adalah kunci untuk senantiasa takut kepada Allah, dengan meningkatkan kehati-hatian dan kewaspadaan, serta rido terhadap keputusan-Nya.
“Kita harus menjalani puasa dengan taqwa, senantiasa takut kepada Allah dengan meningkatkan kehati-hatian dan kewaspadaan, serta rida terhadap apa yang ditetapkan-Nya,” tegasnya.
Selain menekankan nilai-nilai keagamaan, Andi Harun juga mengajak untuk berinfaq, menahan amarah dan menjadi pemaaf. Ia percaya bahwa dengan mencapai derajat taqwa, Allah akan memberikan jalan keluar dari setiap masalah yang dihadapi umat-Nya.
“Petunjuk untuk kita dikatakan taqwa, yaitu senantiasa takut sama Allah dengan pembuktiannya meningkat kehati-hatian atau kewaspadaannya,” terang orang nomor satu di Kota Tepian itu.
Dalam kesempatan tersebut, Andi Harun juga menyampaikan permohonan maaf atas nama pribadi dan pemerintah kota kepada semua yang hadir. Ia mengajak semua pihak untuk saling memaafkan, demi mempererat hubungan antarsesama dan mendapatkan keberkahan dari Allah.
“Saya ucapkan mohon maaf lahir batin sebagai wali kota maupun pribadi. Mari kita saling memberikan maaf sehingga hijab (penghalang) kita untuk mendapatkan keberkahan Allah di dunia maupun akhirat terbuka lebar,” tandas Andi Harun.
Dengan semangat kebersamaan dan nilai-nilai keagamaan yang dijunjung tinggi, acara bukber dan silaturahmi ini berlangsung dengan penuh kekhidmatan dan keberkahan.