Reporter. : Romi Ali Darmawan- Editor. : Redaksi.
Insitekaltim,Bontang – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada Kota Bontang, resmi memiliki Klinik Hemodialisa.Setelah Klinik Laktasi dan Bank Darah, RSUD Taman Husada Bontang kini juga resmi memiliki Klinik Hemodialisa atau klinik khusus cuci darah, dan diresmikan langsung oleh Walikota Bontang, Neni Moerniaeni, Jum’at (25/10/2019) pagi tadi. di acara Grand Opening Hemodialisa
Klinik Hemodialisa sendiri terletak di lantai 2 gedung RSUD Bontang, didalamnya tersedia 14 alat cuci darah dengan 14 bed untuk pasien.
dr. Diah Sawitri, selaku penanggung jawab dari klinik mengatakan, pihak rumah sakit sendiri menyediakan 2 dokter, dibantu dengan 8 orang perawat bersertifikat.
“Perawatnya sudah mengikuti pelatihan selama tiga bulan. Harus sudah memiliki surat khusus baru bisa melayani pasien cuci darah” kata dr Diah Sawitri.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Taman Husada Bontang dr I Gusti Made Suardika menuturkan, klinik tersebut, merupakan bentuk dan upaya RSUD Taman Husada Bontang, dalam mengoptimalkan pelayanan, khususnya untuk pasien yang harus melakukan cuci darah.
Awalnya RSUD Sendiri hanya memiliki hanya empat mesin, dan ditambah lagi tujuh mesin, dan ditambah lagi hingga mencapai 14 mesin.
“Kami ada 14 mesin untuk melayani para pasien, selama 24 jam dan dibagi dua shift” jelas dr Gusti.
Sementara, Neni Moerniaeni selaku Walikota Bontang mengatakan, klinik tersebut tidak hanya akan melayani warga Bontang saja, namun juga diperuntukkan untuk masyarakat daerah sekitar Bontang yang juga harus mendapatkan penanganan cuci darah.
“Klinik Hemodialisa di RSUD Taman Husada Bontang bukan hanya melayani warga Bontang, melainkan ada pasien daerah lain, seperti Kutai Timur (Kutim) dan Kutai Kartanegara (Kukar)”
Selain itu, Bunda Neni juga menghimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan agar terhindar dari segala macam penyakit dan tetap sehat dalam menjalankan aktivitasnya.