Insitekaltim, Kukar – Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur, resmi dijadwalkan pada 19 April 2025. Menyambut agenda penting tersebut, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kukar Masniyah mengajak masyarakat untuk menjaga situasi tetap kondusif dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah.
Masniyah menyampaikan harapannya agar proses demokrasi ini berjalan lancar, adil, dan berintegritas. Ia menekankan pentingnya peran semua elemen, mulai dari penyelenggara pemilu hingga aparat keamanan, dalam memastikan PSU berlangsung sesuai aturan.
“Kami dari Fraksi PDI Perjuangan, khususnya saya sebagai Ketua Fraksi, memohon doa restu dan dukungan kepada seluruh masyarakat Kutai Kartanegara agar PSU ini berjalan dengan baik,” ujar Masniyah kepada MSI Group, Rabu 26 Maret 2025.
Lebih dari itu, ia mengingatkan masyarakat untuk lebih selektif dalam menentukan pilihan. Menurutnya, PSU ini adalah kesempatan penting bagi rakyat untuk mendukung pemimpin yang telah terbukti bekerja untuk kepentingan masyarakat Kukar.
“Kami berharap PSU ini tidak hanya berjalan lancar, tetapi juga memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk memilih dan mendukung pemimpin yang benar-benar sudah terbukti bekerja untuk Kutai Kartanegara,” tegasnya.
Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kukar terus mempersiapkan tahapan-tahapan penting menuju hari pemungutan suara. Setelah menetapkan pasangan calon (paslon) dan nomor urut pada 23 Maret 2025, KPU kini fokus pada pelaksanaan masa kampanye yang berlangsung mulai 26 Maret hingga 15 April 2025.
Ketua KPU Kukar Rudi Gunawan mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kebutuhan logistik dan tahapan teknis pelaksanaan PSU.
“Kami sudah membahas ini secara internal dan memang ada tantangan besar yang harus kami selesaikan dengan cepat,” jelas Rudi.
Ia memastikan seluruh proses akan berjalan sesuai tahapan yang telah ditetapkan, demi menjamin pelaksanaan PSU yang tertib dan profesional.