Reporter: Dina – Editor: Redaksi
Insitekaltim, Samarinda – Pengumuman kelulusan jenjang SMA disampaikan via online, melalui grup kelas masing-masing oleh operator sekolah karena masih belum berakhirnya wabah virus corona.
Kepala SMA Negeri 7 Samarinda, Idzuar, kepada Insitekaltim melalui telpon selulernya, Sabtu (2/5/2020). Ia mengatakan pengumuman kali ini istimewa, meski di tengah wabah Covid-19. Karena bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), sekaligus Ramadan.
“Sebanyak 273 siswa mengikuti ujian sekolah dan semuanya dinyatakan lulus,” terangnya.
Lebih lanjut, Idzuar menjelaskan, alhamdulillah peserta didik di SMA 7 Samarinda tidak ada masalah selama proses ujian akhir kemarin. Sehingga semua siswa selesai menjalankan persyaratan kelulusan tersebut.
Ia menyampaikan, pihak sekolah sudah memberikan imbauan kepada siswa siswi agar tidak melakukan aksi konvoi, atau coret-coret baju. “Karena siswa siswi tidak diperkenankan menyelesaikan administrasi seperti legalisir, menggunakan baju bebas. Namun harus mengenakan seragam sekolah,” ungkapnya.
Dikonfirmasi di tempat terpisah salah satu siswi SMA 7 Samarinda, Arlieza Febrianti. Ia mengaku tak masalah tanpa melakukan konvoi seperti tahun-tahun biasanya.
“Sekolah juga mengimbau tidak melakukan konvoi di jalan, maupun coret-coret baju,” sambungnya.
Menurutnya, yang terpenting wisuda dan pentas seni siswa (Pensi) tetap digelar sekolah. “Saya pribadi tidak terlalu suka mencoret baju atau konvoi di jalan. Apalagi saat ini sedang ada wabah Covid-19,” tutupnya.

