Insitekaltim,Samarinda – Dalam rangka memperingati bulan suci Ramadan dan menyambut Hari Raya Idulfitri, Wali Kota Samarinda Andi Harun mendukung kampanye “Bijak Gunakan Rupiah di Bulan Penuh Berkah” yang digagas oleh Bank Indonesia (BI).
Hal ini disampaikannya melalui Asisten Administrasi Umum Kota Samarinda Ali Fitri Noor di dalam sambutan tertulisnya pada acara Kick Off Serambi 2024, Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri di Kantor Perwakilan BI Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
“Dalam hal ini, Pemerintah Kota Samarinda mendukung pelaksanaan kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Idulfitri, dengan harapan dapat memberikan layanan kas yang memenuhi kebutuhan masyarakat serta meningkatkan kesadaran terkait penggunaan rupiah,” ujarnya.
Andi Harun menyadari bahwa setiap Bulan Ramadan dan menjelang Idulfitri, permintaan dana tunai oleh masyarakat cenderung meningkat, yang berpotensi memengaruhi inflasi. Untuk mengantisipasi hal ini, ia mengajak masyarakat untuk memanfaatkan layanan perbankan yang telah direkomendasikan oleh BI dan Otoritas Jasa Keuangan.
Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda telah mengeluarkan Surat Edaran yang melarang pemasangan gerai zakat dan penukaran uang lebaran di tempat-tempat yang tidak resmi. Kebijakan ini diambil untuk menghindari kerugian dan peredaran uang palsu, serta menekan tindak kejahatan di lingkungan masyarakat.
Lebih lanjut, Andi Harun juga menetapkan cuti bersama bagi aparatur sipil negara (ASN), yang diharapkan dapat meningkatkan aktivitas ekonomi dan pembayaran di tengah-tengah masyarakat.
“Dukungan kami juga untuk kampanye ‘Bijak Gunakan Rupiah di Bulan Penuh Berkah’, sebagai ajakan kepada masyarakat untuk berbelanja secara bijak sesuai dengan kebutuhan rumah tangga tanpa harus boros,” sebutnya.
Dengan adanya dukungan dari pemerintah setempat, diharapkan kampanye ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dalam mengelola keuangan mereka selama bulan suci Ramadan dan Idulfitri.
Di sisi lain, Kepala Perwakilan BI Provinsi Kaltim BI Budi Widihartanto menjelaskan, BI berkomitmen untuk memudahkan masyarakat akan ketersediaan dana tunai dengan menyiapkan sebanyak 343 titik penukaran uang melalui bank ataupun mobil kas keliling.
“Ini merupakan kolaborasi antara bank-bank di seluruh Indonesia, kemudian instansi serta lembaga keuangan di bawah naungan Otoritas Jasa Keuangan,” kata Budi.
Adapun dana tunai yang sudah disiapkan BI untuk wilayah Benua Etam sebanyak Rp4,7 triliun. Masyarakat sudah bisa melakukan penukaran uang sejak 18 Maret sampai 5 April 2024.
Untuk kemudahan jangkauan bagi warga, penukaran uang ini dapat dilakukan di cabang-cabang bank terdekat, Taman Samarendah, Samarinda Square Lantai II atau bisa juga memesan penukaran cepat di website resmi BI https://pintar.bi.go.id/.
Secara resmi, Serambi 2024 dibuka oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni bersama Budi Widihartanto yang juga didampingi Ali Fitri Noor. Turut hadir jajaran dari perwakilan perbankan dan jajaran unsur Forkompinda Kaltim.