
Insitekaltim,Samarinda- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, mendorong investasi di sektor pariwisata, sebagai salah satu potensi ekonomi baru.
“Pemkot Samarinda seharusnya bisa menjadikan sektor pariwisata sebagai salah satu potensi meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kota Samarinda,” kata Anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda Shania Rizky Amalia, Rabu (19/1/2023).
Shania juga mengatakan APBD Kota Samarinda masih relatif terbatas untuk di pergunakan menata dan mengelola secara keseluruhan potensi wisata yang ada di Kota Samarinda. Sehingga pemerintah mestinya mencari alternatif lain, salah satunya mengandalkan investor.
“Pembangunan sektor wisata tidak mesti mengandalkan APBD Samarinda yang terbatas, namun pemerintah harus bisa mengajak pemodal atau investasi swasta mengelola potensi wisata Samarinda,” ungkapnya.
Ia menjelaskan Pemerintah Kota Samarinda juga harus kreatif menjaring bantuan anggaran pemerintah provinsi (pemprov) berupa bantuan keuangan (bankeu) atau pusat dalam mengembangkan dan mengelola sektor pariwisata.
“Yang saya lihat sejauh ini, belum ada upaya kongkrit menarik investor dalam mengembangkan investasi di sektor wisata, sehingga harus segera dimulai, pasalnya itu merupakan peluang dan dapat diwujudkan,” bebernya.
Menurut Shania, Kota Samarinda yang letaknya sebagai kota penyangga utama Ibu Kota Negara Nusantara (IKN), memiliki potensi wisata yang bisa menjanjikan untuk dikelola seperti wisata susur sungai Mahakam, tepian Mahakam, wisata edukasi, dan wisata-wisata buatan yang layak dikembangkan dan mempunyai prospek yang baik.
“Harus ada perbaikan dan penambahan sejumlah fasilitas dan infrastruktur objek wisata tersebut, agar dapat menjadi primadona tujuan wisata. Bukan hanya wisatawan lokal, namun juga wisatawan luar daerah,” paparnya.
Terakhir, Shania menyebutkan Pemerintah Kota Samarinda harus mampu mengimplementasikan kebijakan pembangunan di sektor pariwisata maka PAD Kota Samarinda, dalam membangun daerah tentu akan meningkat. Disamping akan menjadi magnet dari penyangga utama IKN.