Insitekaltim,Samarinda – Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Puji Setyowati menegaskan bahwa memberikan perhatian kepada anak adalah hal yang sangat penting.
Menurutnya, perhatian ini akan berdampak positif pada pertumbuhan dan perkembangan anak agar optimal. Salah satu upaya untuk meningkatkan tumbuh kembang anak adalah dengan membangun infrastruktur khusus yang ramah anak.
“Infrastruktur seperti lampu merah ramah anak atau semisalnya taman bermain anak itu diperlukan agar tumbuh kembang anak terpenuhi secara optimal. Oleh karena itu perlunya komitmen untuk meningkatkan infrastruktur bagi anak-anak,” jelasnya di Samarinda belum lama ini.
Ia berpendapat bahwa anak memiliki peran sebagai generasi penerus, baik dalam konteks keluarga, bangsa, maupun negara.
Oleh karena itu, mereka membutuhkan perlindungan dan perhatian yang mendalam dari seluruh lapisan masyarakat.
“Anak merupakan generasi penerus masa depan bangsa, penentu kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia khususnya di Kota Samarinda yang akan menjadi pilar utama pembangunan,” imbuhnya.
Lebih lanjut, ia menyoroti pentingnya ruang terbuka hijau untuk anak-anak, mengingat sebagian besar waktu mereka, khususnya usia 0 hingga 5 tahun, dihabiskan dalam aktivitas permainan edukatif.
“Jadi harus ada ruang terbuka hijau, karena usia anak 0 sampai 5 tahun itu 70 persen waktunya adalah permainan edukatif, sehingga dengan adanya permainan edukatif, bisa merangsang tumbuh kembang anak dan juga merangsang saraf otak mereka,” ungkap Puji.
Penting untuk dicatat bahwa Kota Samarinda telah meraih predikat Kota Layak Anak (KLA) dalam kategori Nindya. Hal ini menjadikan harapan bahwa pada tahun 2024, kota ini dapat meraih penghargaan KLA dalam kategori Utama.
Oleh sebab itu, pemerintah perlu berkomitmen untuk mempertahankan status KLA, bukan hanya di Kota Samarinda, tetapi juga di kabupaten dan kota lain di Kalimantan Timur.
“Komitmen untuk mewujudkan KLA harus dipenuhi. Di era digital saat ini, anak-anak memerlukan infrastruktur pendukung seperti permainan edukatif untuk menciptakan generasi emas di masa yang akan datang,” tandas Puji.