Repoerter: Emi- Editor: Redaksi
Samarinda,Insitekaltim – Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) ke-34, akan digelar di Provinsi Lampung selama dua hari sejak 22-23 Desember 2021 dengan mengusung tema ‘Menuju Satu Abad NU, Membangun Kemandirian Warga Untuk Perdamaian Dunia’.
Kegiatan tersebut rencananya akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo. Ada dua nama yang akan mencalonkan diri untuk berkompetisi menuju kursi Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yakni KH Yahya Cholil Staquf dan Said Aqil Siradj.
Menanggapi hal itu, Ketua GP Ansor Kaltim Muhammad Fajri Alfarobi mengatakan mayoritas suara Kaltim menyuarakan KH Yahya Cholil Staquf.
“Untuk dua calon itu, Kaltim mayoritas memberikan dukungan terhadap KH Yahya Cholil Staquf,” ungkapnya saat dihubungi MSI Group via telepon, Selasa (21/12/2021).
Ia menambahkan bahwa misi Kaltim ialah membangun NU dalam perspektif Indonesia Timur tidak lagi perspektif Jawa.
“Kaltim ingin membangun NU dalam perspektif Indonesia Timur karena memang dari sisi luas daerah itu lebih luas luar daerah,” jelasnya.
Menurutnya, jika medan yang lebih sulit di luar Jawa. Maka penting melihat NU kedepan menuju Indenesia Timur.
“Cara beramaliah, beraktifitas, beribadah, dan bergaul harus adil sesuai dengan kebudayaan Indonesia Timur,” harapnya.
Diketahui sebanyak. 34 pengurus wilayah akan memadati Kota Bandar Lampung dan 514 pengurus cabang yang nantinya akan memilih Ketua Umum periode 2021-2026, sementara Kaltim sendiri membawa rombongan 125 orang dari pengurus cabang NU kabupaten kota dan 12 orang dari GP Ansor.