
Insitekaltim, Samarinda – Ketua DPRD Kalimantan Timur Hasanuddin Mas’ud mendorong pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan memperkuat daya saing bangsa. Pesan ini disampaikan bertepatan dengan peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) ke-30 yang jatuh pada 10 Agustus 2025.
“Momentum ini harus menjadi pengingat, teknologi adalah alat untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan memperkuat daya saing Indonesia di kancah global,” ucap Hasanuddin, Minggu 10 Agustus 2025.
Hari Kebangkitan Teknologi Nasional diperingati setiap 10 Agustus berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 71 Tahun 1995. Penetapan ini bertujuan menghargai keberhasilan putra-putri Indonesia dalam memanfaatkan, menguasai, dan mengembangkan ilmu pengetahuan serta teknologi (iptek), sekaligus mendorong inovasi demi kesejahteraan dan kemajuan bangsa.
Peringatan Hakteknas berawal dari momen bersejarah penerbangan perdana pesawat N-250 Gatotkaca pada 10 Agustus 1995 di Bandung. Karya anak bangsa ini menjadi bukti kemampuan Indonesia dalam menciptakan produk teknologi strategis di sektor dirgantara.
Hasanuddin menilai pencapaian tersebut sebagai inspirasi bagi generasi penerus. “Inovasi seperti N-250 Gatotkaca adalah simbol kemampuan bangsa. Kita harus terus berkarya dan memperkuat kolaborasi untuk menghasilkan teknologi yang bermanfaat bagi rakyat,” katanya.
Teknologi informasi dan komunikasi kini memegang peran vital dalam memudahkan interaksi, mempercepat arus informasi, dan membuka akses ekonomi. Dengan pemanfaatan yang tepat, teknologi mampu mempermudah hidup masyarakat tanpa menguras tenaga, waktu, dan biaya.
Kalimantan Timur sebagai daerah yang tengah bersiap menjadi pusat pemerintahan negara melalui pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) memiliki peluang besar memanfaatkan teknologi di berbagai sektor.
“Kita bisa menjadikan momentum Hakteknas untuk memperkuat riset dan inovasi di daerah. Dukungan terhadap ekosistem teknologi harus menjadi prioritas,” ujarnya.
Hasanuddin mengajak semua pihak menumbuhkan budaya gotong royong dalam pengembangan teknologi. Sinergi antara pemerintah, swasta, akademisi, dan masyarakat diyakini dapat mempercepat terwujudnya kemandirian teknologi nasional.
“Hakteknas adalah pengingat untuk menjaga semangat bekerja, meningkatkan kreativitas, dan berinovasi. Teknologi harus memberi manfaat langsung bagi kesejahteraan rakyat,” tukasnya.