Insitekaltim,Samboja – Sekretaris Daerah (Sekda) Sri Wahyuni mengharapkan pengembangan pertanian hortikultura buah lengkeng di Samboja Barat, Kutai Kartanegara tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat lokal tetapi juga menyuplai daerah lain.
“Kita berharap produk lengkeng tidak hanya untuk lokal tapi juga menyuplai luar Kaltim dan dan Ibu Kota Nusantara (IKN),” ungkap Sri pada Sabtu, (9/9/2023) di Kawasan Hortikultura Estate Samboja Barat, Kutai Kartanegara.
Sekda Sri menyebutkan, menurut informasi Dirjen Holtikultura Kementerian Pertanian RI diwakili Farida Nuraini perkembangan holtikultura ini telah mengurangi 27 persen produk impor dan memberikan kesempatan produk lokal untuk lebih berdaya saing.
Mantan Kadis Pariwisata Kaltim itu mengakui Samboja Barat memiliki peluang yang besar dalam penanaman bahan pangan, hal tersebut telah dibuktikan dengan lahan lengkeng selebar 50 hektare yang menghasilkan buah nikmat dan segar.
“Rasanya manis, dagingnya tebal, kulitnya tipis dan bijinya kecil,” puji Sri Wahyuni usai mencicipi hasil panen buah lengkeng.
Pada kesempatan itu juga Sri ikut serta menanam beberapa bibit lengkeng di lahan seluas 120 hektare di Kelurahan Amborawang.
Melihat keberhasilan ini, Sekda Sri mengharapkan Samboja Barat mampu menjadi pusat buah lengkeng dan memberikan motivasi daerah lain untuk juga dapat mengembangkan hortikultura.
“Kita harap Kecamatan Samboja menjadi pusat buah lengkeng di Kaltim dan bisa diikuti daerah-daerah lainnya,” ujarnya.