Insitekaltim,Samarinda – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda bahas banjir bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov). Dimana hasil kesepakatan adalah akan dilakukan pengerukan Sungai Karang Mumus Agenda utama Dilihat dengan adanya program kerjasama pengerukan di mulai dari Pasar Segiri, dijadwalkan akan dilakukan minggu depan
Sebagaimana ditegaskan dalam rapat Koordinasi Pengendalian Banjir Kota Samarinda di Aula Rumah Jabatan Walikota Samarinda, Senin kemarin (01/07/2019)
Rakor dipimpin oleh Asisten II Setda Samarinda Endang Liansyah dan dihadiri oleh Kepala Bappeda Provinsi H.Zairin Zain, Dandim Letkol Inf. M. Bahrudin serta perwakilan dari Danrem Kolonel Arh. M. Jamaluddin Malik.
Dalam rapat Zairin menyampaikan bahwa hal penting untuk penanggulangan banjir Kota Samarinda dengan cara melakukan pengerukan Sungai Karang Mumus dimulai dari Gang Nibung hingga ke perniagaan lalu diteruskan ke Pasar Segiri.
“Kalau secara administrasi sudah dapat kita lakukan, maka ‘action’ di lapangan bisa dilaksanakan pda minggu depan. Gubernur dan Walikota secara bersamaan turun untuk kegiatan pertama penanggulangan banjir yaitu pengerukan Sungai Karang Mumus,” kata H. Zairin Zain.
Zairin menambahkan, kurang lebih 250 rumah yang harus diselesaikan jika ingin mengeruk sampai di belakang Pasar Segiri, teknis pengerukan lebar dari titik tengah sungai ke kiri dan kanan masing-masing 15, jadi total pengerukan adalah 30 meter dengan kedalaman 6 meter, “tegasnya
Sementara mewakili Pemerintah Kota Samarinda Endang Liansyah, mengatakan bahwa kegiatan pengerukan akan dilakukan pada minggu depan.
“Tanggal 8 Juli,sudah bisa kita memulai tindakan dilapangan, langkah minggu pertama kita mulai tanggal 8 sampai tanggal 15 Juli 2019,, kemudian langkah kedua mulai tanggal 15 sampai 22 Juli,” tutup Endang.(Nada)