Reporter : Astuti – Editor : Redaksi
Insitekaltim, Sangatta – Dalam Kegiatan Musyawarah Adat Ke-1 Kabupaten Kutai Timur Tahun 2021, Ketua Adat Besar Kutai H Sayyid Abdal Nanang Al Hasani menginginkan seni dan budaya khas Kalimantan Timur agar lebih diperhatikan.
Dalam sambutannya H Sayyid Abdal mengatakan pihaknya siap mendukung kebijakan pemerintah maupun perusahaan dalam membangun pariwisata di Kutim, terutama sektor budaya dan seni khas daerah.
“Karena tujuan Adat Besar Kutai adalah untuk membesarkan seni dan budaya asli Kalimantan,” ujar H Sayyid Abdal dalam sambutannya di Gedung Serbaguna Adat Besar Kutai Jln Apt Pranoto pada Senin (29/3/2021).
Ia melanjutkan, pihaknya pun tidak berharap ada alokasi anggaran khusus untuk Adat Besar Kutai.
“Cukup dananya diberi sepenuhnya untuk pembangunan Kutai Timur dan mendukung program-program Adat Besar Kutai serta adat-istiadat lainnya,” pungkasnya.
Dalam kegiatan itu, turut dihadiri Kepala Adat dari 18 Kecamatan yang merupakan anggota Adat Besar Kutai. dalam kegiatan tersebut hadir Ketua DPRD Kutim Joni serta Kabid Dinas Kebudayaan Pariwisata Bainahum, juga beberapa dari perusahaan.
Dalam kesempatan itu, Ketua DPRD Kutim Joni menyampaikan, dirinya sangat mengapresiasi musyawarah adat tersebut. Menurutnya kegiatan itu termasuk salah satu upaya untuk mewujudkan rasa kesatuan terhadap adat istiadat.
“Sebagai negara yang mempunyai banyak suku, adat, agama saya berharap saling menjaga dan menghargai satu sama lain,” pesan Joni.
Selain acara kegiatan musyawarah juga terdapat sesi pemilihan Ketua Adat Besar Kutai yang baru periode tahun 2021 sampai 2026.